Suara.com - Sudah tahukah Anda, bahwa Indonesia merayakan juga Hari Nusantara. Apakah Anda sudah tahu sejarahnya? Lantas tujuan peringatannya apa saja?
Latar belakang kenapa kita merayatakan hari Nusantara akan dibahas di bawah ini. Termasuk tema perayaan Hari Nusantara 2022.
Sejarah Hari Nusantara
Perayaan hari Nusantara dilaksanakan setiap tanggal 13 Desember berdasarkan Keputusan Presiden No.126 Tahun 2001.
Latar belakang pelaksanaan hari Nusantara berawal dari pencetusan deklarasi Djuanda tanggal 13 Desember 1957 yang dilaksanakan oleh DJuanda Kartawidjaya, Perdana Menteri Indonesia pada masa itu.
Dalam Deklarasi Djuanda, Indonesia menegaskan bahwa laut Indonesia di antara dan di dalam kepulauan Indonesia menjadi satu kesatuan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Selanjutnya penegasan Indonesiasebagai negara kepulauan dikuatkan dengan UU No. 17 tahun 1985 tentang Pengesahan UNCLOS 1982.
Semenjak ada Deklarasi Djuanda, luas wilayah RI berubah 2,5 kali lipat, dari 2.027.087 km persegi menjadi 5.193.250 km persegi.
Maka, sejak tanggal 13 Desember 1999 dicanangkan sebagai hari Nusantara dan diperingati sebagai hari Nusantara berdasarkan keputusan Presiden RI Megawai Soekarno Putri pada tanggal 1 Desember 2001. Keputusan tersebut tertuang dalam SK Presiden Nomor 126 Tahun 2001.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Semarang Hari ini Selasa, 13 Desember 2022
Tujuan peringatan hari Nusantara
Adapun mengenai tujuan dari peringatan hari Nusantara adalah sebagai berikut.
- Agar masyarakat Indonesia memahami bahwa ruang hidup dan ruang juang bangsa Indonesia dari matra darat sampai matra laut.
- Agar masyarakat peka terhadap bidang kelautan dan menjadikan laut sebagai arus utama pembangunan nasional.
- Agar masyarakat mengintegrasikan model pembangunan yang terintegrasi antar kepulauan.
- Agar masyarakat menjadi peka terhadap kemaritiman dan mampu mengelola potensi sumber daya alam laut untuk kesejahteraan mereka dan semakin disegani dunia karena kemampuannya tersebut.
Tema perayaan Hari Nusantara tahun ini
Berdasarkan kominfo.go.id, tema peringatan hari Nusantara tahun 2022 adalah “Ekonomi Biru untuk Indonesia Lebih Kuat”.
Tema tersebut mengandung doa dan sekaligus komitmen Pemerintah Indonesia mencapai Net Zero Emission (NZE) di tahun 2060.
Tujuannya adalah untuk meningkatkan pertumbuhan investasi di sektor ekonomi biru, ekonomi hijau, dan ekonomi sirkular.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Kewenangannya Dicabut, Karen Agustiawan Klaim Tak Tahu Soal Penyewaan Tangki BBM Anak Riza Chalid
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina