Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan memang telah melalui sepak terjang panjang di dunia politik.
Purna TNI tersebut bahkan diberi banyak tanggungjawab oleh Presiden Joko Widodo di luar tugas utamanya sebagai Menko Marves.
Kepercayaan Jokowi terhadap Luhut rupanya tak datang begitu saja, pasalnya keduanya disebut sudah saling kenal sejak Jokowi masih berada di Solo. Hal ini disampaikan oleh politikus senior PDI Perjuangan Panda Nababan.
"Luhut ini sebelumnya adalah di garda terdepan campign untuk Jokowi, dan punya hubunaga dekat juga dengan Jokowi," kata Panda Nababan.
Menurut Panda Nababan, Jokowi dan Luhut sudah berelasi sejak presiden masih menjabat sebagai Wali Kota Solo.
"Lepas dari cerita presiden, mereka memiliki hubungan pribadi, waktu Jokowi masih wali kota terus kemudian salah seorang manajernya Jokowi kenal dengan manajer Luhut," kata Panda.
"Terjadilah interaksi kemudian terjadi kerjasama dari perusahan mebel jokowi dalam rangka rekaya ekspor ke Eropa, di situlah awal mula mereka berelasi," imbuhnya.
Jokowi sendiri menurut Panda mulanya tak memasukkan Luhut ke kabinetnya. Pasalnya tiga politisi senior yakni Jusuf Kalla, Megawati, dan Surya Paloh tak setuju jika Luhut masuk ke kabinet.
Namun akhirnya Jokowi tetap menempatkan Luhut meski tak dapat restu politikus senior karena menganggap penempatan menteri adalah hak prerogatifnya.
Akhirnya Luhut dijadikan sebagai Kepala Staf Kepresidenan oleh Jokowi yang langsung datang ke pelantikan tanpa pengetahuan Jusuf Kalla, Megawati, maupun Surya Paloh.
"Itu lah awal masuknya dia [Luhut] ke kabinet," turunya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Gubernur Bobby Nasution Beri Pesan ke Pendawa Indonesia: "Nek Wani Ojo Wedi-wedi" Berantas Narkoba
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus