Suara.com - Amien Rais sempat meluapkan amarahnya ke publik setelah Partai Ummat dinyatakan tidak lolos verifikasi menjadi peserta Pemilu 2024. Bahkan, mantan Ketua MPR itu sempat menuding adanya kekuatan besar yang sengaja menjegal partainya hingga menyentil Presiden Joko Widodo dan KPU.
Namun, sikapnya mendadak berubah begitu Partai Ummat diizinkan melakukan verifikasi ulang dan dinyatakan lolos oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Amien Rais langsung memuji Presiden Jokowi dan KPU.
Perubahan sikap Amien Rais itu sendiri telah menuai sorotan tajam dari publik. Kendati demikian, pengamat justru menilai bahwa pujian Amien Rais kepada Jokowi merupakan hal wajar sebagai bentuk ucapan terima kasih.
Pendapat itu disampaikan oleh pengamat politik Ujang Komarudin. Menurutnya, Amien Rais mengucapkan terima kasih setelah partainya kembali diberi kesempatan untuk melakukan verifikasi administrasi.
"Biasa saja, cuma ucapan terima kasih Karena dianggap memberikan kesempatan ulang untuk bisa mengikuti verifikasi administrasi," kata Ujang pada Minggu (1/1/2023).
Ujang melanjutkan, baginya tidak ada yang berlebihan dari respons Amien Rais tersebut. Ia bahkan memuji sikap mantan pendiri PAN itu sebagai hal yang positif. Selain itu, Amien Rais juga dinilai kerap disalahartikan oleh banyak orang.
"Amien Rais itu kan sebenarnya tegas, keras dan lugas. Dia berani saja mengkiritik pemerintahan, KPU, tetapi kadang-kadang kritikan Amien Rais disalah artikan banyak orang," tambahnya.
Sebagai informasi, sebelumnya Amien Rais sempat emosi sampai menuding KPU melakukan kecurangan. Ia menduga KPU tidak meloloskan partainya dalam proses verifikasi faktual, terlebih karena partainya kerap mengkritisi pemerintahan Presiden Jokowi.
Selang beberapa hari, Amien Rais tampak memberikan klarifikasi dan menjelaskan reaksi sebelumnya. Ia mengaku kaget dengan tidak lolosnya Partai Ummat, tetapi pada akhirnya bisa merasakan keindahan demokrasi di Tanah Air.
Baca Juga: Intip Gaya Selvi Ananda Tenteng Tas Mewah, Benarkah Seharga Rumah?
"Alhamdulillah, sekalipun kemarin kita sedikit agak kaget tapi kemudian karena semua orang bisa khilaf, kami juga merasa tidak benar," ujar Amien dalam sambutannya di Kantor KPU, Menteng, Jakarta, Jumat (30/12/2022).
"Ternyata alhamdulillah keindahan demokrasi di Indonesia ini, artinya selalu terbuka dengan perbaikan," tandasnya.
Disclaimer:
Artikel ini merupakan kerja sama Suara.com dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.
Berita Terkait
-
Intip Gaya Selvi Ananda Tenteng Tas Mewah, Benarkah Seharga Rumah?
-
Aturan Rekrutmen PKWT Makin Ketat Dampak Perppu yang Disahkan Jokowi
-
Tinjau Pasar Tanah Abang Pasca PPKM Dicabut, Jokowi Harap Optimisme Pedagang Muncul dan Omzet Kembali Naik
-
'Putin Ngakak Dengernya', Rocky Gerung Heran Perang Rusia Jadi Alasan Terbitnya Perppu Cipta Kerja
-
Alasan Jokowi Cabut Aturan PPKM Saat Tahun Baru 2023
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
Terkini
-
Pemprov Aceh Minta Bantuan PBB, Nasir Djamil: Bukan Berarti Pusat Tak Sanggup, Ini Misi Kemanusiaan
-
Kuasa Hukum Kerry Sebut Tak Ada Dakwaan Soal Pengoplosan BBM di Kasus Pertamina
-
Cirebon Dipilih Jadi Titik Strategis Siaga SPKLU PLN Saat Nataru
-
Jaksa Bongkar 3 Nama Titipan Walkot Semarang untuk Nadiem di Kasus Pengadaan Chromebook
-
Jangan ke MA, Mahfud MD Dorong Presiden Ambil Alih Pembatalan Perpol Jabatan Sipil Polri
-
Proyek Chromebook Diduga Jadi Bancakan, 3 Terdakwa Didakwa Bobol Duit Negara Rp2,18 Triliun
-
Inovasi Penanganan Bencana di Indonesia, Tiga Pelajar SMA Memperkenalkan Drone Rajawali
-
Pascabanjir di Padang, Penyintas Mulai Terserang ISPA dan Penyakit Kulit
-
Prabowo Panggil Semua Kepala Daerah Papua ke Istana, Sinyal Gebrakan Baru?
-
Pakai Analogi 'Rekening Koran', Hasan Nasbi Tantang Balik Penuduh Ijazah Jokowi