Suara.com - Sebagian besar orang turut merayakan Hari Valentine 14 Februari, apakah kamu adalag salah satunya? Ternyata, dari sekian banyak yang turut merayakan Hari Valentine, masih banyak yang belum tahu, sebenarnya Hari Valentine untuk agama apa?
Hari Valentine 2023 yang tinggal menghitung hari memang disebut-sebut sebagai hari kasih sayang yang dirayakan oleh banyak orang di seluruh dunia. Di Hari Valentine ini, orang-orang akan menyatakan perasaan cinta mereka kepada pasangan dengan berbagai cara.
Selain itu, beragam acara juga digelar untuk merayakan hari yang identik dengan nuansa warna merah muda ini. Namun pembahasan seputar Hari Valentine untuk agama apa tidak banyak dibahas. Untuk mengetahui jawabannya, simak asal-usul Hari Valentine berikut.
Asal Usul Hari Valentine
Menurut legenda, perayaan Hari Valentine sebagai bentuk pengungkapan kasih sayang berasal dari kisah pedih di zaman Romawi silam. Sejumlah literasi mengungkapkan beberapa versi mengenai asal muasal Hari Valentine.
Ada yang menyebutkan, Hari Valentine bermula pada masa Kekaisaran Romawi, berasal dari seseorang yang bernama Saint (Santo) Valentine, orang yang dianggap suci oleh kalangan Kristen yang menjadi martir karena menolak untuk meninggalkan agama Kristiani.
Pada saat itu, para pemuda dilarang untuk menikah karena Roma tengah dalam masa peperangan. Atas dasar itulah, dia dihukum mati dan meninggal pada 14 Februari 269 M, hari saat dia menyerahkan ucapan cintanya.
Sementara itu, legenda lainnya menyebutkan, menjelang kematiannya Santo Valentine menuliskan catatan kecil berjudul "Love from Your Valentine" untuk putri seorang sipir penjara yang berteman dengannya.
Dari kisah itulah, maka pada 496 Paus Gelasius memutuskan tanggal 14 Februari sebagai tanggal penghormatan untuk Saint Valentine. Hingga perayaan Valentine lantas menjadi tradisi dari kaum Nasrani dan gereja sejak itu.
Baca Juga: 9 Ide Kado Valentine untuk Wanita Modern, Jangan Bingung Boys!
Jadi, Hari Valentine untuk agama apa?
Berdasarkan kisah asal muasal Hari valentine, lantas banyak yang menyimpulkan bahwa hari kasih sayang yang diperingati setiap tanggal 14 Februari itu dipercaya sebagai hari yang cukup sakral dalam agama Kristen.
Sedangkan dalam Islam, Nabi Muhammad SAW pernah menyebutkan hari kasih sayang dengan istilah 'yaumul marhamah' pada tanggal 10 Ramadhan tahun 8 Hijriah, tepat di tahun 630 Masehi.
Pada saat itu, Nabi Muhammad SAW yang direncanakan membalas kaum kafir karena merebut kota Mekkah justru mengatakan "inna hadzal yaum laisa yaumul malhamah, walakinna hadzal yaum yaumul marhamah” yang berarti: "Sesungguhnya hari ini bukanlah hari pembalasan, melainkan hari ini adalah hari kasih sayang".
Nabi Muhammad SAW kemudian mendeklarasikan peristiwa Fathu Makkah itu sebagai hari kasih sayang. Jadi jika melihat sejarahnya, peristiwa itu lebih cocok dirayakan sebagai hari kasih sayang bagi umat Islam. Sedangkan Hari Valentine lebih cocok dirayakan bagi umat Kristiani.
Meskipun memiliki kesamaan tujuan tapi penanggalan dan sejarah yang berbeda menjadinya Hari Valentine tidak dianjurkan dirayakan oleh umat Islam. Nah, sekarang kalian sudah tahu penjelasan Hari Valentine untuk agama apa.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
-
Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Jadi Rp 2.042.000 per Gram
Terkini
-
Dilema KPK: Sita Mercy Antik Habibie dari Ridwan Kamil, tapi Pembayarannya Ternyata Belum Lunas
-
Bantah Tegas Kabar Darurat Militer, TNI: Tidak Ada Niat, Rencana Memberlakukan
-
Didesak Bebaskan Seluruh Demonstran yang Ditahan, Polri Klaim Tidak Antikritik
-
Zetro Staf KBRI Diduga Tewas di Tangan Pembunuh Bayaran, Presiden Peru Surati Prabowo
-
Kapuspen TNI Jawab Tuntutan 17+8 'Kembali ke Barak': Kami Hormati Supremasi Sipil
-
Tunjangan Rumah Setop, DPR Pastikan Pensiun Tetap Ada: Ini Rincian Gaji Anggota Dewan
-
DPR Setop Kunjungan Kerja ke Luar Negeri, Dasco Janji Buka-bukaan
-
Pemprov DKI Genjot Pengerjaan SJUT, Jakarta Lebih Rapi dan Modern
-
Apa Itu Tobat Nasional? Seruan Kardinal Ignatius Suharyo
-
Nadiem Tersangka Kasus Pengadaan Chromebook, Pukat UGM Soroti Buruknya Tata Kelola Sektor Pendidikan