Suara.com - Kronologi penemuan wanita berinisial (S), yang ditemukan tewas dengan luka tembak di dada di kamar rumahnya di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara, akhirnya dibeberkan polisi.
Kapolsek Penjaringan Kompol M Probandono Bobby mengatakan mulanya asisten rumah tangga (PRT) merasa curiga karena majikannya tak kunjung bangun hingga siang hari. Pembantu korban sempat mencoba membuka pintu kamar, namun tidak bisa.
"Mencoba buka pintu tapi terkunci dari dalam," ujar Bobby kepada wartawan, Sabtu (11/2/2023).
Pembantu korban lalu menghubungi pihak keluarga. Singkat cerita, keluarga korban pun tiba di lokasi. Pintu kamar korban awalnya ingin dibuka secara paksa.
"Tadinya disuruh Dobrak namun Inisiatif dari pembantu, dia nggak mau dobrak akhirnya dia lewat pintu kamar mandi," jelas Bobby.
Pada saat itu, pihak keluarga dan pembantu korban mendapati S terlentang dengan kondisi meninggal dunia di lantai kamarnya.
"Setelah dibuka ditemukan korban sudah tidak bernyawa," ucap Bobby.
Ada Senjata Api di Sebelah Korban
Sebelumnya, Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan mengatakan S ditemukan di kamarnya dalam kondisi terkunci pada Rabu (8/2/2023).
Baca Juga: Misteri Wanita Korban Tembak di Penjaringan, Polisi: di CCTV Tidak Ada Orang Masuk
"Di kamar, terkunci," kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan kepada wartawan, Jumat (10/2/2023).
Saat ditemukan, kata Gidion, posisi korban terlentang di lantai dengan luka tembak di dada kirinya. Sementara pistol ditemukan di sebelah kanan korban.
"Kondisinya jenazah terlentang, luka tembak di dada kiri. Di lantai, di sampingnya kursi, senjatanya di sebelah kanan tubuh," ujarnya.
Berita Terkait
-
Polres Metro Jakarta Utara Ungkap CCTV Tewasnya Wanita Tertembak di Penjaringan, Jakarta Utara
-
Terkunci di Kamar, Emak-emak Penjaringan Ditemukan Tewas Terlentang dengan Luka Tembakan di Dada
-
Misteri Wanita Korban Tembak di Penjaringan, Polisi: di CCTV Tidak Ada Orang Masuk
-
Jadi Petunjuk, Polisi Periksa CCTV Sekitar Rumah Emak-emak di Penjaringan yang Tewas Tertembak di Dada
-
Pastikan Penyebab Emak-emak Penjaringan Tewas Tertembak Di Dada, Polisi Tunggu Hasil Labfor
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Identitas 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Diumumkan Besok, Polda Undang Keluarga Reno, Ada Apa?
-
Berdayakan UMKM dan Keuangan Inklusif Desa, BNI Raih Outstanding Contribution to Empowering MSMEs
-
Heboh Pria Cepak di Tanah Abang Tabrakan Diri ke Mobil, Aksinya Diolok-olok: Akting Kurang Natural
-
Dibiayai Rakyat Sampai Masuk Lubang Kubur, Menhan Minta Prajurit TNI Hormati dan Lindungi Rakyat
-
Prabowo 'Gebrak Meja', Utang Whoosh Rp1,2 T per Tahun Dibayar Pakai Duit Rampasan Koruptor
-
Terkuak! Alasan Bripda W Habisi Dosen di Jambi, Skenario Licik Gagal Total Gara-gara Wig
-
Cekik hingga Tinju Korbannya, 2 Cewek Kasus Penganiayaan di Sulsel Cuma Dihukum Bersihkan Posyandu
-
Istana Pasang Badan! 7 Fakta Prabowo Siap Gelontorkan Rp1,2 T per Tahun untuk Bayar Utang Whoosh
-
Detik-detik Mengerikan Banjir Bandang Seret Mahasiswa KKN UIN Walisongo di Kendal, 3 Tewas 3 Hilang
-
Keji! Nenek Mutmainah Tewas, Jasadnya Diduga Dibakar dan Dibuang Perampok ke Hutan