Suara.com - Sebuah rumah di Jalan Puskesmas RW 06 Kelurahan Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur roboh pada Senin (28/2/2023) lalu. Bangunan yang berlokasi di pinggir Kali Ciliwung ini roboh karena tanah longsor imbas hujan deras dan luapan air sungai kemarin.
Pantauan Suara.com di lokasi, terlihat bagian belakang bangunan ambruk setengahnya. Tembok dan atap runtuh karena kejadian ini.
Sementara setengah bagian depan bangunan nampak masih utuh. Namun, terdapat retakan besar di berbagai sudut bangunan.
Bangunan ini terdiri dari dua tingkat ke bawah. Terdapat tangga yang dibuat menuju ke lantai dasar rumah juga sudah ambruk.
Dua kamar di bagian atas terlihat masih utuh meski ada beberapa kerusakan. Dari pintu depan, terlihat rumah masih dalam kondisi bagus.
Ketua RW 06, Sukamto menyebut rumah ini sudah ditinggal pemiliknya sejak satu tahun lalu. Karena itu, tak ada korban jiwa atas peristiwa bangunan ambruk ini.
"Sudah satu tahunan lalu rumah ini kosong, yang punya tinggal di Ambon," ujar Sukamto saat ditemui di lokasi, Selasa (28/2/2023).
Ia juga menyebut sebenarnya bagian teras belakang rumah yang menghadap ke Kali Ciliwung sudah pernah ambruk sekitar enam bulan lalu.
"Makanya dari pak Lurah, pak Camat juga sudah instruksi ini rumah jangan ditempati dulu. Takutnya kejadian lagi," ucapnya.
Baca Juga: Rumah di Bidara Cina Ambruk saat Kali Ciliwung Meluap, Kerugian Ditaksir Capai Rp200 Juta
Ia menyebut bangunan itu memang didirikan di bagian persimpangan sungai. Karena itu, aliran air sungai kerap menghantam bagian belakang rumah yang merupakan tanah serta konstruksi beton.
"Karena ini kan bagian hook sungai gitu ya, belokan gitu jadi pasti kena air terus," jelasnya.
Kepala Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Mohamad Insyaf mengatakan tanah longsor ini disebabkan oleh meluapnya Kali Ciliwung di lokasi. Saat kejadian, turun hujan deras dan volume air sungai naik lantaran air kiriman dari Bogor.
"Longsor diakibatkan arus sungai Ciliwung yang deras," pungkas Insyaf.
Berita Terkait
-
Rumah di Bidara Cina Ambruk saat Kali Ciliwung Meluap, Kerugian Ditaksir Capai Rp200 Juta
-
Kali Ciliwung Meluap, 14 RT di Cawang Terdampak Banjir hingga 1,3 Meter
-
50 Rumah di Cawang Terendam Banjir Dampak Luapan Kali Ciliwung
-
Kali Ciliwung Meluap, 21 RT di Cawang Terendam Banjir
-
Sudah Disinggung Jokowi Tapi Belum Jalankan Normalisasi di 12 Sungai Lain, Heru Budi: Fokus Ciliwung Dulu
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka