Seorang atlet paratenis meja bernama David Jacobs ditemukan tergeletak tidak sadarkan diri di pinggir jalur kereta api Gambir-Juanda Km+700. Setelah dilarikan ke rumah sakit, nahas nyawa David tak terselamatkan
Kematian David Jacobs yang tergeletak begitu saja di pinggir rel menyisakan berbagai tanya. Simak berikut kumpulan fakta kematian sang atlet.
Kahumas KAI Daop 1 Jakarta yakni Eva Chairunisa menyebut peristiwa tersebut terjadi pada Kakmis (27/4/2023) pada pukul 21.22 WIB. Ia menyebut mulanya para petugas menemukan David alam keadaan tidak sadarkan diri. Sontak para petugas pun langsung membawa David ke Rumah Sakit Husada, Jakarta Pusat.
Namun, lebih lanjut Eva menyebut nyawa David tidak bisa diselamatkan. Atlet tersebut pun kemudian dinyatakan meninggal dunia pada pukul 03.30 WIB. Berdasarkan keterangan yang beredar, rencananya David akan dikebumikan di Jakarta.
Lantas, seperti apakah fakta kematian atlet David Jacobs yang berselimut tanda tanya tersebut? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
1. Tak Sadarkan Diri di Pinggir Rel
Diketahui saat ini para pihak kepolisian tengah mendalami penyebab dari tergeletaknya atlet parateni meja David Jacobs di pinggir jalur KA Gambir-Juanda Km 4+700. David sendiri ditemukan para petugas KAI dalam kondisi yang sudah tidak sadarkan diri di pinggir rel.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin menyebut pihaknya masih melakukan pendalaman terhadap kasus tersebut. Saat ini, ia menyebut timnya masih berada di lokasi kejadian.
2. Lokasi Tergeletak Bukan di Jalur Umum
Baca Juga: Sebelum Ditemukan Tak Sadarkan Diri, David Jacobs Terpantau Beraktivitas di Stasiun Gambir
Berdasarkan foto yang beredar, lokasi penemuan atlet tersebut berada di tepian rel kereta api di antara Stasiun Gambir dan Stasiun Juanda. Diketahui lokasi tersebut berada di jalur layang yang dekat dengan Stasiun Juanda.
Terlihat dua jalur kereta api. Tak hanya itu, dari foto tersebut juga terlihat bahwa lokasi penemuan David berada di dekat gedung bertingkat yang berwarna putih.
Berdasarkan keterangan yang disampaikan oleh PT KAI, lokasi kejadian tersebut tepatnya ada di pinggir jalan KA Gambir-Juanda Km 4+700. Polisi memastikan bahwa lokasi penemuan David bukanlah jalur umum warga.
3. Ada Luka di Kepala
Lebih lanjut, Komarudin menyebut setelah dilakukan pemeriksaan, terdapat luka di bagian kepala korban. Saat ini, korban tengah berada di RSCM untuk dilakukan autopsi.
4. Meninggal di Rumah Sakit
Berita Terkait
-
Kematian David Jacobs Penuh Tanda Tanya, Menpora Minta Polisi Usut Penyebabnya
-
Sebelum Ditemukan Tak Sadarkan Diri, David Jacobs Terpantau Beraktivitas di Stasiun Gambir
-
Harumkan Nama Indonesia, PP PTMSI Nilai David Jacobs Layak Dimakamkan di TMP Kalibata
-
Dikenal Sebagai Atlet dengan Segudang Prestasi yang Rendah Hati, David Jacobs Jadi Role Model Atlet Junior
-
Kronologi Kematian Mendadak David Jacobs: Pingsan di Pinggir Rel Kereta, Polisi Sebut Tak Lazim
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar
-
Jurus Prabowo Setop Wisata Bencana: Siapa Pejabat yang Disentil dan Mengapa Ini Terjadi?
-
Gus Yahya Ajak Warga Nahdliyin Bersatu Hadapi Tantangan, Terutama Bencana Sumatra