Suara.com - Aksi emak-emak warga Desa Jogosatru, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo Jawa Timur melempari air kencing ke rumah tetangganya viral di media sosial. Tindakan tak pantas emak-emak bernama Masriah itu terekam kamera pengawas atau CCTV.
Emak-emak itu kemudian dipolisikan karena tidak kunjung berhenti menyiramkan air kencing ke rumah tetangganya yang bernama Wiwik Winarti. Rupanya ada motif khusus di balik aksi emak-emak itu. Simak fakta aksi emak-emak siram air kencing ke rumah tetangga berikut ini.
1. Viral di Medsos
Pelaku pelemparan air kencing ke rumah tetangga itu adalah Masriah (56), warga Desa Jogosatru, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo, Jawa Timur. Dalam rekaman CCTV viral, Masriah membawa baskom berisi air kencing yang kemudian disiram ke depan pintu rumah Wiwik.
Wiwik mengungkap aksi tetangganya itu hampir dilakukan tiap hari. Masriah disebut juga menyiramkan air berbau dan melemparkan sampah rumah tangga ke halaman rumah Wiwik. Bahkan ada juga tinja atau kotoran manusia yang dilempar oleh Masriah.
"Kami sekeluarga diteror dilempari air kencing, sampah limbah rumah tangga seperti diapers, sisa makanan busuk. Sore kemarin dilempari air kencing dan kotoran manusia," kata Wiwik di kediamannya, pada Kamis (11/5/2023).
Wiwik menceritakan bahwa pagi-pagi sekitar pukul 04.35 WIB, Masriah sudah melempari air kencing ke rumahnya. Lokasi yang menjadi sasaran Masriah adalah depan pintu utama rumah Wiwik.
2. Sudah Beraksi Sejak 2017
Aksi Masriah itu dilakukannya sejak tahun 2017. Hal itu diungkap oleh Kaur Perencanaan Desa Jogosatru Kecamatan Sukodono, Kusnul.
Baca Juga: Viral Emak-Emak di Sidoarjo Siram Air Kencing ke Rumah Tetangga, Alasannya Bikin Elus Dada
Bahkan pihak pemerintah desa telah melakukan mediasi pada Wiwik dan Masriah. Tapi penyiraman dan pelemparan sampah ke rumah Wiwik nyatanya masih berlangsung hingga saat ini.
"Sejak (tahun) 2017 kasus itu diselesaikan ditingkat RT hingga dilanjutkan ke balai desa. Dimediasi di balai desa lebih dari 3 kali," kata Kusnul, Selasa (9/5/2023).
3. Pernah Mediasi
Masriah dan Wiwik pernah dimediasi akibat peristiwa itu tapi tak membuahkan hasil. Pasalnya dalam mediasi, Masriah berjanji untuk tidak mengulangi perbuatannya namun nyatanya tak ditepati.
"Pernah membuat persetujuan tidak akan mengulangi perbuatannya. Namun perbuatan tidak pantas itu diulangi lagi," jelas Kusnul.
4. Masriah Dipolisikan
Berita Terkait
-
Viral Emak-Emak di Sidoarjo Siram Air Kencing ke Rumah Tetangga, Alasannya Bikin Elus Dada
-
Emak-emak Terekam CCTV Sering Siram Air Kencing ke Rumah Tetangga, Motifnya Terkuak!
-
Duduk Perkara Masriah Siram Air Kencing dan Sampah Ke Rumah Tetangganya di Sidoarjo
-
7 Cara Menjaga Hubungan Baik dengan Tetangga Kos, Hormati Privasi!
-
Lagi-Lagi, Emak-emak di Palembang Tertipu Arisan Online Sampai Rugi Ratusan Juta
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Jaksa Ungkap Detik-detik Kompol Yogi dan Ipda Aris Habisi Brigadir Nurhadi di Gili Trawangan
-
Pramono Anung Pastikan Kasus Sumber Waras Tuntas, Siap Bangun RS Tipe A di Atas Lahan 3,6 Hektar
-
Kasus Kereta Anjlok Terus Berulang, DPR Minta Kemenhub Lakukan Audit Keselamatan Independen
-
Menhut Raja Juli Minta Maaf ke Warga Papua Usai BKSDA Bakar Mahkota Cenderawasih: Ini Jadi Catatan
-
Prabowo Tak Happy, Mendagri Setrap Pejabat Bojonegoro Gegara Realisasi Belanja Rendah: Jangan Bohong
-
Mulai Dibahas Hari Ini, DPR Berharap Biaya Haji 2026 Turun Lagi Tanpa Mengurangi Kualitas
-
Jatinegara Berdarah: Pria Nekat Tebas Leher Kenalan Gara-Gara Sabu, Ini Motifnya!
-
Nasib Sahroni dan Nafa Urbach di Ujung Tanduk, Sidang Etik MKD Digelar Akhir Bulan Ini
-
Datamaya Consulting Optimalkan Strategi SEO dan SEM untuk Dongkrak Customer Bisnis di Google
-
Dana CSR BI-OJK Diduga Jadi Bancakan, Politisi NasDem Rajiv Ikut Terseret?