Keesokan harinya yakni pada 4 Februari 2023, tetangga Sarlita yang mulanya membantu Sarlita ternyata meminta kembali uang sebesar Rp 10 juta dengan dalih agar kasus putranya dipecah berkas di Kepolisian agar tidak sama dengan rekannya.
Kemudian, pada hari berikutnya Sarlita juga mengaku masih dikejar-kejar oleh jaksa EK yang menagih sisa pembayaran sebesar Rp 60 juta dari total kesepakatan di awal yakni Rp 80 juta.
Sampai akhirnya pada bulan Maret dan April 2023, diserahkan kembali pembayaran dengan besaran Rp 5 juta sebanyak 3 kali.
Namun, di luar urusannya dengan jaksa EK, Sarlita juga mengaku diperas oleh oknum kepolisian penyidik di Polres Batu Bara. Oknum tersebut mengaku sebagai orang yang menangani kasus putra Sarlita dan juga tetangganya tersebut.
Diam-diam Merekam
Pada penyerahan uang Rp 5 juta tersebut, Sarlita diam-diam merekam dialog antara jaksa EK dan juga Sarlita. Tampak Jaksa EK tidak menyadari bahwa ia tengah direkam.
Dalam video tersebut, keluarga Sarlita bertanya terkait dengan kelanjutan perkara. Jaksa EK pun tampak mengangguk-angguk sembari mendengarkan Sarlita berbicara.
Video tersebut juga menunjukkan adegan EK menerima lembaran uang Rp 100 ribu dari Sarlita.
Dilaporkan Ke Kejati Sumut
Baca Juga: Aktivis Nyusup di RUPS Adaro Tolak Proyek PLTU Baru, Begini Respons Perusahaan
Kasus pemerasan yang dilakukan oleh oknum jaksa di Kejari Batu Bara tersebut telah dilaporkan ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumut berikut dengan bukti rekaman videonya.
Kontributor : Syifa Khoerunnisa
Berita Terkait
-
Aktivis Nyusup di RUPS Adaro Tolak Proyek PLTU Baru, Begini Respons Perusahaan
-
5 Tersangka Kasus WNA Ber KTP Indonesia Akan Segera Disidangkan di Pengadilan Tipikor
-
Lo Kheng Hong Beri Saran Para Investor Pasca Bencana Batu Bara China
-
Diduga Terima Suap Kasus Narkoba Bareng Istri yang Jaksa, Oknum Polisi Terancam Dipecat
-
Polda Kaltim Pecat 5 Anggotanya Karena Terlibat Kasus Narkoba dan Mangkir dari Tugas
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!