Suara.com - Selama ini mungkin masyarakat Indonesia masih lekat dengan gambaran negara berkembang, jika menyebutkan tentang negaranya sendiri. Tapi tahukah Anda sebenarnya NKRI sudah masuk ke strata kelas menengah atas? Untuk mengenal apa itu negara kelas menengah atas mari cermati penjelasannya di artikel berikut ini.
Istilah ini sendiri belakangan diungkapkan oleh Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan, tepatnya oleh Kepala BKF Kemenkeu Febrio Kacaribu bahwa ketahanan ekonomi Indonesia saat ini demikian kuat sehingga mampu menahan gejolak ekonomi global.
Apa Itu Negara Kelas Menengah Atas?
Negara kelas menengah atas sendiri merupakan klasifikasi negara berdasarkan GNI per Kapita yang ditetapkan oleh Bank Dunia. Dalam klasifikasi ini terdapat empat tingkatan berbeda, seperti yang dituliskan di bawah ini.
- Low income, yakni pada USD 1.035
- Lower Middle Income, yakni pada USD 1.036 - USD 4.045
- Upper Middle Income, yakni pada USD 4.046 - USD 12.535
- High Income, yakni lebih dari USD 12.535
Saat ini Indonesia telah masuk dalam jajaran upper middle income, setelah keberhasilan bangkit dari efek pandemi yang terjadi selama beberapa tahun belakangan. Hal ini dibuktikan dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup signifikan beberapa tahun terakhir.
Dinamika Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
Jika dilihat secara statistik, pertumbuhan Indonesia selama beberapa tahun belakangan memang bisa dikatakan cukup pesat. Sempat terpuruk karena mengalami kontraksi sebesar 2,7% di tahun 2020 lalu akibat Covid-19, di tahun 2022 Indonesia berhasil mencatatkan angka positif sebesar 5,3% secara tahunan.
Pendapatan per kapita tahunan yang berhasil dicatat juga mengalami kenaikan, dan telah menyentuh kategori upper middle income.
Mengacu pada data yang disampaikan BPS, perekonomian Indonesia di tahun 2022 berdasarkan PDB atas dasar harga berlaku mencai Rp19.588,4 triliun, dan PDB per kapita mencapai Rp71.000.000 atau USD 4.783,9.
Baca Juga: Luhut Punya Komando Militer dan Ekonomi di Papua? Begini Kata Anak Buah
Dengan catatan ini, secara sah dan meyakinkan taraf perekonomian masyarakat Indonesia secara umum telah berangsur meningkat dan terus membaik. Tidak dapat dipungkiri memang masih ada gap yang cukup besar, namun statistik menunjukkan pendapatan per kapita yang terus meningkat.
Tantangan selanjutnya adalah untuk bisa mentas dari level upper middle income ke strata high income, yang jika dilihat mencapai lebih dari tiga kali lipat dari angka sekarang. Namun hal ini bukan suatu hal yang mustahil karena masih dapat diraih dengan kebijakan ekonomi yang tepat.
Itu tadi sekilas mengenai apa itu negara kelas menengah atas, yang menjadi status ekonomi Indonesia saat ini. Semoga bermanfaat, dan selamat melanjutkan kegiatan Anda!
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Profil dan Pendidikan Rismon Sianipar yang Menduga Prabowo Tahu Ijazah Palsu Wapres Gibran
-
Pemprov Riau Diperingatkan KPK: Sudah 4 Gubernur Kena OTT! Ada Masalah Serius di PBJ?
-
Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur: Saksi Kunci Kembali Mangkir
-
ASN DKI Dapat Transportasi Umum Gratis, Gubernur Pramono: Tak Semua Gajinya Besar
-
Digelar Perdana Besok, Adam Damiri Siap Hadiri Sidang PK di PN Jakpus
-
Jakarta Utara Siaga Banjir Rob! Supermoon Ancam Pesisir November Ini
-
Ironi! Pejabat Riau Sampai Ngutang Bank Demi Setor 'Jatah Preman' ke Gubernur
-
Koalisi Sipil Sebut Usulan Pahlawan Upaya Cuci Dosa Soeharto: Cuma Orang Gila Maafkan Diri Sendiri
-
Gubernur Riau Telah Terima Uang Pemerasan Rp4,05 Miliar, Ada yang Mengalir ke PKB?
-
Rumah Hakim Kasus Korupsi Anak Buah Bobby Terbakar, Begini Kata Polisi usai 2 Kali TKP