Suara.com - Momen perayaan Tahun Baru Islam tak selamanya meriah dan penuh kegembiraan. Terdapat salah satu tragedi kelam dalam perayaan Tahun Baru Islam yang patutnya menjadi kewaspadaan umat.
Tragedi yang dimaksud adalah tewasnya ribuan orang di Karbala selama peringatan Asyura. Sejak tahun 2004 hingga sekarang total lebih dari seribu nyawa telah melayang dalam momen tersebut.
Dikutip dari BBC News Indonesia, sejumlah insiden pernah terjadi dalam peringatan Asyura di di Kota Karbala, Irak.
Pada 2004, lebih dari 140 orang tewas dalam serangkaian pengeboman di Karbala dan Baghdad.
Tahun 2005, sebanyak 965 peziarah tewas di sebuah jembatan yang melintasi Sungai Tigris di ibu kota Irak, Baghdad. Penyebabnya adalah kepanikan para peziarah setelah muncul rumor bom bunuh diri.
Terbaru pada 2019, sekitar 31 umat Syiah meninggal dalam acara yang sama, peringatan Asyura di Karbala. Korban tewas setelah terinjak-injak kerumunan massa.
Menurut Juru Bicara Kementerian Kesehatan Irak, sebanyak 100 orang mengalami cedera dalam insiden ini.
Kronologi diawali tatkala seorang peziarah jatuh tersandung selagi ratusan ribu umat Syiah lainnya sedang melangsungkan prosesi ibadah.
Akan tetapi, beberapa pejabat keamanan mengatakan kepada kantor berita Associated Press bahwa insiden tersebut bermula ketika jembatan pejalan kaki tiba-tiba roboh.
Baca Juga: Ini Keistiewaan Puasa Tasua dan Asyura, Catat Jadwal Puasa Muharram 2023 di Sini
Semua tragedi maut ini berkaitan dengan peringatan Asyura 10 Muharram dimana jutaan umat Syiah berziarah di Karbala.
Setiap tanggal itu, umat Syiah melakukan ritual berduka dan rekonstruksi peristiwa wafatnya Imam Hussein. Sebab Asyura adalah peringatan atas wafatnya Imam Hussein, cucu Nabi Muhammad, dalam pertempuran pada 680 setelah Masehi.
Nah, salah satu ritual yang dilakukan umat Syiah adalah lari Tuwairij. Ritual tersebut dilakukan dengan berlari menuju Masjid Imam Hussein.
Tujuannya, guna mengenang pelarian adik Hussein, Abbas, dari Desa Tuwairij ke Karbala ketika menyelamatkan Hussein dalam pertempuran abad ke-7 tersebut.
Sementara itu, di Indonesia sendiri pun ada tradisi khusus dalam perayaan Tahun Baru Islam. Misalnya seperti tapa bisu, kirab, pawai obor hingga Tabuik.
Kemeriahan tradisi Tahun Baru Islam tentunya perlu dibarengi dengan kewaspadaan. Sebab potensi jatuh korban tetap ada dalam kerumuman massa.
Berita Terkait
-
Ini Keistiewaan Puasa Tasua dan Asyura, Catat Jadwal Puasa Muharram 2023 di Sini
-
5 Amalan 1 Muharram 1445 H, Datangkan Keberkahan dan Pahala Berlimpah
-
Keistimewaan Bulan Muharram, Perbanyak Ibadah
-
25 Ucapan 1 Muharram 1445 Hijriah Islami, Cocok Dibagikan di Malam Tahun Baru Islam 2023
-
Tahun Baru Islam 2023 Libur Tidak? Ini Update SKB 3 Menteri
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Sepatu New Balance yang Diskon 50% di Foot Locker Sambut Akhir Tahun
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
Kado Kemanusiaan dari Bundaran HI: Warga Jakarta Donasi Rp3,1 Miliar untuk Korban Bencana di Sumatra
-
Wali Kota Hasto Pasang Target Jam 2 Dini Hari Sampah Malam Tahun Baru di Kota Jogja Sudah Bersih
-
Bundaran HI Jadi Lautan Manusia, Pesta Kembang Api Tetap Hiasi Langit Penghujung Tahun Ibu Kota
-
Polisi Berkuda Polri Jaga Monas di Malam Tahun Baru, Warga Antusias hingga Antre Foto
-
Ogah Terjebak Macet, Wali Kota Jogja Pilih Naik Motor Pantau Keramaian Malam Tahun Baru
-
Malam Tahun Baru di Bundaran HI Dijaga Ketat, 10 K-9 Diterjunkan Amankan Keramaian
-
Kapolri: Warga Patuh Tanpa Kembang Api, Doa Bersama Dominasi Malam Tahun Baru
-
8 Anak Terpisah dengan Keluarga di Malioboro, Wali Kota Jogja: Bisa Ditemukan Kurang dari 15 Menit
-
Menko Polkam Pastikan Malam Tahun Baru Aman: Tak Ada Kejadian Menonjol dari Papua hingga Lampung
-
Gus Ipul Pastikan BLTS Rp900 Ribu Jangkau Warga Terdampak Bencana di Sumatra