Suara.com - Budiman Sudjatmiko kini resmi sudah tak lagi menyandang status kader PDIP. Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjen PDIP Hasto Kristityanto resmi mendepak Budiman dari partai banteng melalui surat resmi yang ditandatangani pada pada Kamis (24/8/2023) malam.
Kontroversi Budiman Sudjatmiko dituding menjadi alasan mengapa dirinya dipecat dari partai yang telah menaunginya sejak lama.
Terlebih, Budiman menunjukkan sikap 'membelot' kala menyatakan dukungan ke Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto padahal di satu sisi PDIP sudah punya capres utama dan satu-satunya yakni Ganjar Pranowo.
Ditunjuk jadi Komisaris PTPN V
Budiman dahulu sempat menunai kontroversi, yakni kala diangkat oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir sebagai Komisaris Independen PT Perkebunan Nusantara (PTPN) V.
Publik menduga ada motif politis dalam pengangkatan tersebut, terlebih Budiman kala itu merupakan sosok kader ternama PDIP.
Koar-koar promosikan Bukit Algoritma
Budiman juga sempat membuat riuh debat publik ketika memperkenalkan konsep Bukit Algoritma, yakni sebuah proyek pengembangan teknologi 4.0 yang rencananya akan berlokasi di Cikidang, Sukabumi.
Sebagai Ketua Pelaksana Kiniku Bintang Raya KSO, ia mencanangkan program tersebut agar menjadi wadah riset untuk mengembangkan teknologi mutakhir.
Baca Juga: Fadli Zon Pikirkan Nasib Budiman Sudjatmiko Bila Dipecat dari PDIP: Pintu Gerindra Pasti Welcome
Budiman bahkan sempat sesumbar mengklaim bahwa proyek tersebut tengah mempersiapkan anggaran sebesar satu miliar euro atau setara dengan Rp 18 trliun.
Minta dana SDM Desa
Budiman juga sempat ingin mengusulkan kepada Presiden Joko Widodo alias Jokowi untuk menggelontorkan dana sumber daya manusia desa atau Dana SDM Desa.
Sontak, beberapa tokoh ekonom mengkritik wacana Budiman itu.
Dukung Prabowo: Dituding pengkhianat
Menyambung pembahasan sebelumnya, kini Budiman harus dipecat lantaran telah terbuka menyatakan dukungan kepada Prabowo Subianto yang hendak berlaga di Pilpres 2024.
Dukungan tersebut terwujud Deklarasi Prabu (Prabowo Subianto-Budiman Sudjatmiko) di Marina Convention Center (MCC) Kota Semarang, Jumat (18/8/2023) siang. Budiman kini menerima segudang komentar miring, baik dari rekannya saat di PDIP dan rekan sesama aktivis.
Mantan Sekretaris Jenderal Partai Rakyat Demokratik (PRD), Petrus Hariyanto menilai bahwa Budiman telah berkhianat lantaran merapat ke Prabowo yang dahulu ia lawan secara keras. Sebab, Prabowo kala itu dilanda isu bahwa dirinya mengkoordinir penculikan aktivis.
"Deklarasi tersebut bukan hanya menunjukkan Budiman mengkhianati kawan-kawan seperjuangannya, tapi juga mengkhianati keluarga korban penculikan, lebih dalam lagi, dia telah mengkhianati demokrasi dan nilai-nilai kemanusian," kata Petrus dalam keterangannya dikutip Selasa (22/8/2023).
Budiman getol meski diancam dipecat
Sekjen PDIP Hasto sempat mewanti-wanti bahwa partai tak segan-segan memecat Budiman jika ia tak kembali sejalan dengan partai yakni mendukung Ganjar.
"Partai akan mengambil suatu tindakan yang tegas. Opsinya mengundurkan diri atau menerima sanksi pemecatan,” kata Hasto Kristiyanto.
Budiman tak tergoyahkan dan tetap mendukung Prabowo hingga akhirnya harus menerima nasib dipecat.
Kontributor : Armand Ilham
Berita Terkait
-
Fadli Zon Pikirkan Nasib Budiman Sudjatmiko Bila Dipecat dari PDIP: Pintu Gerindra Pasti Welcome
-
KPK Dalami Kepala Baguna PDIP Max Ruland Terkait Proses Lelang Pengadaan Truk yang Dikorupsi
-
Senasib Pernah Dipecat Partai, Fahri Hamzah ke Budiman Sudjatmiko: Welcome to The Club!
-
Disiapkan untuk Kemenangan Ganjar, Apa Itu Pasukan Burung Hantu dan Gorong-gorong?
-
Mau Gabung atau Tidak, Fadli Zon Tegaskan Pintu Gerindra Terbuka untuk Budiman Sudjatmiko
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
Terkini
-
Geger Boven Digoel: MK Tolak Gugatan, Ijazah SMA Jadi Sorotan di Pilkada 2024!
-
Jalankan Program Prabowo Tiga Juta Rumah, Pramono Targetkan Bangun 19.809 Hunian Tahun Ini
-
Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
-
Tim Pencari Fakta Pertanyakan Peran Kompolnas Usut Pertanggungjawaban Komando di Kasus Affan
-
17+8 Tuntutan, Minus Bumi: Pakar Ungkap Agenda Ekologi yang Terlupakan!
-
Blak-blakan, Mahfud MD Ungkap Alasan Prabowo Akhirnya Mau Dengar Aspirasi Rakyat
-
Terima Aduan Ojol, Pimpinan BAM DPR Minta Aplikator Hapus Asuransi yang Merugikan
-
Sri Mulyani Pergi Karena Kesal Karena Pertahanan Negara Jebol Dan Rumahnya Dijarah? Ini Kata Pakar
-
Siapa Charlie Kirk: Loyalis Donald Trump yang Tewas Ditembak saat Acara Kampus
-
Waspada Cuaca Kamis Ini! BMKG: Hujan Petir Mengintai Jakarta, Mayoritas Kota Besar Basah