Suara.com - Nasib mengenaskan harus menimpa pemuda asal Aceh bernama Imam Masykur (25). Pemuda asal Bireun, Aceh ini tewas di tangan oknum Paspampres yang tega menculik dan menganiaya Iman hingga tak bernyawa.
Kasus ini pun pertama kali terungkap usai jasad Imam ditemukan di Sungai Cibogo, Karawang, Jawa Barat pada Jumat (18/08/2023) lalu.
Jasad Imam pun ditemukan dengan keadaan mengenaskan dengan luka dan bengkak di sekujur tubuh selayaknya korban penganiayaan fisik. Hal ini pun kini sedang ditangani oleh Pomdam Jaya/Jayakarta karena pelaku diduga merupakan anggota TNI yang ditugaskan sebagai Paspampres.
Lalu, apa yang sebenarnya terjadi dan bagaimana kronologi kejadian penganiayaa berujung pembunuhan ini? Simak inilah selengkapnya.
Imam desak orangtuanya berikan uang Rp 50 juta
Kasus penculikan dan penganiayaan ini pun diketahui oleh orangtua Imam. Pada Sabtu, (12/08/2023) lalu, Imam yang diketahui sudah merantau ke Jakarta sejak satu tahun yang lalu mendadak menghubungi orangtuanya di Aceh dengan mendesak mereka mengirimkan uang sebesar Rp 50 juta rupiah.
Hal ini pun membuat ibu kandung Imam, Fauziah (48) panik dan meminta anaknya menjelaskan alasannya meminta uang Rp 50 juta tersebut.
Ibu Imam diancam oleh pelaku
Saat masih dalam percakapan melalui telepon dengan sang anak, Fauziah pun mendengar suara orang lain yang meminta tebusan uang Rp 50 juta tersebut. Pelaku yang diduga lebih dari satu orang tersebut pun memaksa Fauziah untuk mengirimkan uang.
Baca Juga: Paspampres Praka RM Diduga Aniaya Warga Aceh Hingga Tewas, Ternyata Begini Sosoknya
Fauziah pun menyetujui permintaan uang dari pelaku, namun pelaku tetap mengancam untuk membunuh dan membuang jasad Imam di sungai jika uang tersebut tak kunjung dikirim.
Imam diculik ke daerah Rempoa
Salah seorang kerabat korban, Said mengungkap dirinya mengetahui soal kabar ancaman yang diterima oleh ibu Imam pasca sambungan telepon tersebut ditutup oleh pelaku. Ia pun mendapatkan kabar bahwa Imam telah diculik dan dibawa ke daerah Rempoa, Tangerang.
Said dan pihak keluarga pun sempat mencoba menghubungi Imam namun hasilnya nihil. Hal ini membuat Said akhirnya melaporkan kasus orang hilang ke Polda Metro Jaya pada Senin, (14/08/2023) lalu.
Pelaku diduga kirimkan video penganiayaan ke kerabat korban
Tak hanya itu, Said pun mengaku dirinya mendapatkan video penganiayaan tragis yang dilakukan terhadap Imam. Di video tersebut, Imam nampak kesakitan dan mengerang, namun pelaku diduga tidak menghentikan penganiayaan tersebut. Hingga saat laporan diterbitkan, keluarga tetap tidak bisa menghubungi Imam.
Berita Terkait
-
Terungkap, Pemuda Aceh yang Tewas Dianiaya Oknum Paspampres Jual Obat Keras Ilegal Berkedok Toko Komestik
-
Gibran Sampai Turun Tangan, Ini Deretan Kasus Kekerasan yang Melibatkan Paspampres
-
Sebelum Dianiaya Oknum Paspampres hingga Tewas, Imam Masykur Pemuda Aceh Sudah 2 Kali Diamankan
-
Paspampres Praka RM Diduga Aniaya Warga Aceh Hingga Tewas, Ternyata Begini Sosoknya
-
Mengerikan! Warga Ungkap Detik-detik Oknum Paspampres Culik Pria Aceh di Ciputat: Diseret hingga Dipiting
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Ironi Jembatan Kewek: Saat Jalan Ditutup, Warga Jogja Justru Temukan 'Surga' Bermain
-
Bom Waktu di Bawah Flyover: Mengapa Sampah Menggunung di Ciputat?
-
Komunitas Forum Karyawan Lokal Kristen NHM Rayakan pra-Natal Bersama Masyarakat Desa Kao
-
Jeritan Keadilan, LPSK Ungkap Lonjakan Tajam Restitusi Korban Seksual Anak di 2025
-
Akhir Pekan Ini Golkar Bakal Gelar Rapimnas, Bahas Apa?
-
Anggota DPRD Singgung Nias Merdeka, Mengapa Pejabat Daerah Mulai Lempar Pernyataan Kontroversial?
-
Momen Langka di Hari Ibu PDIP: Megawati Bernyanyi, Donasi Bencana Terkumpul Rp 3,2 Miliar
-
LPSK Ajukan Restitusi Rp1,6 Miliar untuk Keluarga Prada Lucky yang Tewas Dianiaya Senior
-
Viral Video Main Golf di Tengah Bencana Sumatra, Kepala BGN Dadan Hindayana Buka Suara
-
Megawati: Kalau Diam Saya Manis, Tapi Kalau Urusan Partai Saya Laki-laki!