Suara.com - Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Laksda Julius Widjojono menyebut akan ada kabar baik terkait upaya pembebasan pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens, yang disandera Tentara Pembebebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM).
Kabar baik tersebut menurutnya akan disampaikan dalam waktu dekat ini.
"Saya harapkan beberapa hari ini akan keluar berita terbaru yang akan membahagiakan kita semua," kata Julius kepada wartawan Jakarta Pusat, Kamis (7/9/2023).
Namun saat ditegaskan apa kabar tersebut terkait keberhasilan membebaskan Philip Mark, Julius mengklaim masih dalam proses.
"Kita berdoa saja. Masih proses. Semoga dalam minggu ini, semoga ya," katanya.
Aparat TNI sebelumnya telah berhasil menemukan markas TPNPB-OPM pimpinan Egianus Kogoya yang menyandra Philip Mark di Kampung Aluguru, Distrik Krepkuri, Nduga, Papua Pegunungan, pada Jumat (1/9/2023).
Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen Izak Pangemanan menyebut tiga anggota Egianus tewas usai terlibat kontak tembak.
"Kontak tembak terjadi sehingga mengakibatkan tiga anak buah Egianus Kogoya tewas," kata Izak kepada wartawan, Minggu (3/9/2023) lalu.
Baca Juga: Rapat Bahas Pembebasan Pilot Susi Air yang Disandera OPM, Jokowi: Jangan Dilihat Kita Diam Ya!
Berita Terkait
-
Pemerintah Masih Usaha Bebaskan Pilot Susi Air, Jokowi: Semua Jurus Kita Gunakan
-
Pilot Susi Air Disandera OPM, Komnas HAM Kini Mendadak Tak Tahu soal Permintaan jadi Negosiator Pembebasan Philip
-
Pilot Susi Air Masih Disandera: Jokowi Tak Ingin Terlihat Diam, Komnas HAM Dikecam
-
Rapat Bahas Pembebasan Pilot Susi Air yang Disandera OPM, Jokowi: Jangan Dilihat Kita Diam Ya!
-
Komnas HAM Diminta TPNPB-OPM Jadi Negosiator dengan Pemerintah untuk Bebaskan Pilot Susi Air Yang Disandera
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku
-
Banjir Jakarta Hari Ini: Pela Mampang dan Cilandak Terendam 60 Cm, Warga Diimbau Waspada
-
Misteri Sekeluarga Tewas di Tol Tegal: Mesin Mati AC Nyala, Pengemudi Sempat Tolak Bantuan Medis
-
Marak Kepala Daerah Kena OTT, Golkar Serukan Evaluasi Total Sistem Seleksi Pemimpin
-
Revolusi Digital GM FKPPI: Kaderisasi Kini Berbasis AI, Fokus Cetak Kualitas
-
Genangan Air di Jeruk Purut Bikin Transjakarta Rute 6T Dialihkan, Cek Titik yang Tak Disinggahi
-
Wacana Penunjukan Langsung Dinilai Tak Demokratis, FPIR: Bahaya Kapolri Ditunjuk Langsung Presiden
-
Hujan Deras Jumat Sore, Warga Pela Mampang Dikepung Banjir, Ketinggian Air Ada yang Mencapai 60 Cm
-
BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan Resmi Go Live Nasional Penjaminan Dugaan KK/PAK di Aplikasi
-
Praktik Lancung 8 ASN Kemnaker: Agen Izin TKA Diperas Rp135 Miliar Vespa dan Innova Jadi Syarat