Suara.com - Kunjungan kerja (kunker) yang dilakukan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas di Pasar Natar, Lampung pada Rabu (20/09/2023) pagi tadi disambut oleh para pedagang yang begitu antusias.
Selain memantau stok dan komoditas yang ada di pasar, Zulhas pun juga sempat membagi-bagikan uang kepada para pedagang yang menjajakan dagangan mereka di pasar tersebut. Tak pelak, hal ini membuat Zulhas dikerumuni banyak warga sekitar yang juga ingin mendapatkan uang darinya.
Aksi bagi-bagi uang yang dilakukan Zulhas ini pun bukan pertama kali terjadi. Sebelumnya, kunker yang dilakukan Zulhas di perkampungan nelayan juga sempat menghebohkan publik lantaran akun Instagram PAN @amanat_nasional membagikan video saat Zulhas juga bagi-bagi uang ke nelayan dan warga setempat.
Dugaan adanya unsur money politic pun menyerang Zulhas, namun pihak PAN pun mengaku aksi bagi-bagi uang tersebut hanyalah bentuk sedekah saja tanpa unsur kampanye ataupun money politic.
Banyak warganet yang mengeluhkan aksi bagi-bagi uang tersebut, terlebih saat ini isu soal pecahnya koalisi para partai dalam menghadapi pilpres 2024 semakin panas dan dikaitkan dengan banyaknya black campaign yang dilakukan para petinggi partai. Hal ini pun membuat tuduhan tersebut juga melibatkan nama Zulhas.
Aksi bagi-bagi uang oleh Zulhas ini pun menjadi perbincangan publik. Lalu, berapa sebenarnya harta kekayaan yang dimiliki Zulhas?
Berdasarkan LHKPN yang dilaporkan Zulhas ke KPK untuk periode 2022 pada 3 Maret 2023 lalu, Zulhas tercatat memiliki total harta kekayaan mencapai Rp 27,73 miliar. Harta milik Zulhas pun terdiri dari berbagai macam kategori.
Untuk harta berbentuk tanah dan bangunan, Zulhas diketahui memiliki beberapa bidang tanah dan bangunan di Jakarta Timur dan Bogor bernilai Rp 13 miliar.
Baca Juga: Mendag Sebut Harga Sembako Terlalu Murah: Menyedihkan, Petani Bisa Bangkrut
Tak hanya itu, Ketua Umum PAN ini pun juga memiliki koleksi kendaraan dengan total senilai Rp 1,5 miliar. Ia juga memiliki harta kas dan setara kas sebesar Rp 7,2 miliar.
Harta lain yang dimiliki Zulhas adalah surat berharga yang bernilai Rp 4,9 miliar. Selain itu, Zulhas juga memiliki harta lainnya senilai Rp 1,1 miliar.
Zulhas pun sempat masuk sebagai salah satu menteri dengan harta tertinggi di antara para menteri lain di Kabinet Indonesia Maju.
Kontributor : Dea Nabila
Berita Terkait
-
Mendag Sebut Harga Sembako Terlalu Murah: Menyedihkan, Petani Bisa Bangkrut
-
Warganet Curigai Nagita Slavina Mau Nyaleg Pasca Naik Angkot Bareng Anak Zulkifli Hasan, Benarkah?
-
Naik Angkot Bareng Anak Zulkifli Hasan, Nagita Slavina Diduga Mau Nyaleg
-
Stok Melimpah, Mendag Zulhas Sebut Harga Beras Mulai Turun Perlahan
-
Nervous Berlebihan, Hotman Paris Potong Daftar Tamu Pernikahan Putra Bungsu, Siapa Saja yang Tercoret?
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
Terkini
-
Bupati Bekasi Diciduk KPK, Pesta Suap Proyek Terbongkar di Pengujung Tahun?
-
KPK Ungkap Ada Pihak yang Berupaya Melarikan Diri pada OTT di Kalsel
-
Mengapa Cara Prabowo Tangani Bencana Begitu Beda dengan Zaman SBY? Ini Perbandingannya
-
Anak SD Diduga Bunuh Ibu di Medan: Kejanggalan Kasus dan Mengapa Polisi Sangat Berhati-hati
-
OTT KPK di Bekasi: Bupati Ade Kuswara Diduga Terima Suap Proyek
-
Roy Suryo Klaim Ijazah Jokowi Tetap Palsu Usai Gelar Perkara Khusus
-
KPK Sebut Tak Targetkan 3 OTT Dalam Sehari: Transaksi Terjadi Bersamaan
-
Penanganan Bencana Sumatra Masuki Fase Transisi, Pembangunan Hunian Dikebut
-
Salurkan Beasiswa PIP di Curup, Ketua DPD RI: Presiden Sungguh-Sungguh Tingkatkan Kualitas SDM
-
UMP Sumut Tahun 2026 Naik 7,9 Persen Jadi Rp 3.228.971