Suara.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berharap mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj menjadi kapten untuk Tim Nasional Pemenangan Anies-Muhaimin (Koalisi Perubahan).
"Ya kalau kami sangat berharap juga, semua itu, tapi kan belum," kata Ketua DPP PKB Cucun Ahmad Syamsurijal di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (21/9/2023).
Menurut Cucun, harapan itu nantinya tergantung komunikasi yang dilakukan, apakah memang Said akan menjadi kapten Timnas Pemenangan AMIN atau tidak.
"Nanti seperti apa komunikasi yang dilakukan dan beliau seperti apa juga arahan," ujar Cucun.
Cucun lantas menyoroti kedekatan antara Cak Imin dan Said. Karena itu ke depan tinggal menunggu keputusan.
"Pasti kalau kedekatan Gus Imin sama Kiai Said kan tahu semua, antara santri dan kiai-kiainya itu pasti beliau akan menentukan sikapnya seperti apa nanti," kata Cucun.
Sebelumnya koalisi perubahan sempat menginginkan Najwa Shihab menjadi kapten Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies-Muhaimin (Amin). Namun, Najwa menolak.
Najwa menegaskan bahwa dirinya tidak akan menjadi bagian dari tim sukses dan partai manapun. Selain itu, ia menegaskan bahwa selama ini belum pernah ada komunikasi dengan pihak manapun.
"Saya bahkan belum pernah berkomunikasi mengenai hal ini dengan pihak mana pun, termasuk dari PKB," ujarnya dalam keterangan yang disampaikan kepada Suara.com.
Baca Juga: Singgung Profesi Jurnalis Najwa Shihab, Ganjar Dirujak Warganet: Kok Pede Nyapres?
Ia juga menyatakan, bahwa pada pesta demokrasi yang akan berlangsung pada tahun 2024 mendatang akan tetap berposisi sebagai bagian dari kekuatan sipil seperti sebelumnya.
"Saya masih akan berposisi seperti sebelumnya yaitu sebagai bagian dari masyarakat sipil yang independen, khususnya komunitas pers, dalam mengawal proses transisi demokratik itu agar berlangsung tidak hanya sekadar baik tapi juga berkualitas."
Berita Terkait
-
Tolak Refleksi Depan Cermin, Psikolog: Prabowo Dihantui Ketakutan akan Kegagalan
-
Terungkap! Alasan Najwa Shihab Mau Bergabung dalam Satgas Anti-Mafia Bola
-
Daftar Blunder Ganjar Pranowo: Kini Terkesan Rendahkan Profesi Jurnalis dan MC
-
Diskakmat Najwa Shihab, Blunder Ganjar Dituding Rendahkan Profesi Jurnalis
-
Singgung Profesi Jurnalis Najwa Shihab, Ganjar Dirujak Warganet: Kok Pede Nyapres?
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Penjaringan Ketua DPC PDIP Brebes Dinilai Tak Transparan, Pencalonan Cahrudin Sengaja Dijegal?
-
Bikin Riuh, Dito Ariotedjo Tiba-Tiba Tanya Ijazah Erick Thohir ke Roy Suryo
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'