Suara.com - Tiga relawan MER-C di Gaza sudah hilang kontak selama tiga hari. Hal ini dinyatakan sendiri oleh Presidium MER-C, Farid Thalib.
"Iya betul sudah tiga hari [hilang kontak], saudara Fikri, Farid, dan Reza," ujar Farid seperti yang dikutip dari kanal YouTube tvOne.
Menurut Farid, terakhir dia berkomunikasi dengan ketiga relawan itu adalah saat ketiganya melakukan liputan setelah pengeboman di area Rumah Sakit Indonesia.
"Itu di posisi mereka di rumah sakit tiga hari lalu, itu waktu mereka melakukan peliputan baru selesai ada pengeboman," kata Farid.
"Di dekat rumah sakit dan sore hari itu waktu Jakarta, dan siang hari waktu di sana itu terkahir kami hilang kontak," imbuhnya.
Menurut Farid, saat terakhir berkontak tiga relawan mereka tampak baik-baik saja. Apalagi Fikri yang baru melakukan liputan untuk sebuah televisi swasta.
"Saat itu kami komunikasi lalu sorenya terputus, mereka di lokasi yang sama, di Rumah Sakit Indonesia," imbuhnya.
Menurut Farid, dia mendapatkan informasi dari jurnalis lokal yang meliput di RS Indonesia bahwa tiga relawan MER-C masih ada di rumah sakit tersebut.
"Nah ini saya masih bersyukur kita baru saja mendapatkan informasi melalui instagram dari salah satu jurnalis lokal dan mereka tahu kalau [relawan] ada di rumah sakit, kita tanya tiga orang ini katanya mereka baik, itu aja yang kami dapat," imbuhnya.
Baca Juga: Kisah Mantan Tentara Israel Berbalik Jadi Pembela Palestina: Saya Melihat Banyak Sabotase
Sayangnya pihak MER-C masih belum bisa menghubungi tiga relawan mereka secara langsung.
"Lambat respons saya yakin layanan komunikasi sedang diblok ya," tandasnya.
Berita Terkait
-
Brutalnya Tentara Israel Hajar TikToker Palestina di Depan Anak-anak: Menginjak hingga Todongkan Pistol
-
Komunikasi dengan RS Al Shifa Gaza Pulih, WHO: Sayang, Sudah Tidak Berfungsi Sebagai Rumah Sakit Lagi
-
6 Potret Transformasi Jurnalis Palestina Plestia Alaqad: Agresi Israel Mengubah Hidupnya
-
Kisah Mantan Tentara Israel Berbalik Jadi Pembela Palestina: Saya Melihat Banyak Sabotase
-
Relawan Indonesia di Gaza Berjuang Nyalakan Aliran Listrik di Rumah Sakit, Tetap Beroperasional Meski Dalam Gelap
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan
-
Pemkab Jember Kebut Perbaikan Jalan di Ratusan Titik, Target Rampung Akhir 2025
-
Kejagung Geledah Sejumlah Rumah Petinggi Ditjen Pajak, Usut Dugaan Suap Tax Amnesty
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi