Suara.com - Mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Bambang Widjojanto berharap penyidikan Polda Metro Jaya pada kasus dugaan pemerasan terhadap Syahrul Yasin Limpo yang menyeret nama Ketua KPK Firli Bahuri dikembangkan ke tindak pidana pencucian uang.
Pernyataan tersebut disampaikan, mengingat saksi yang sudah diperiksa penyidik sudah mencapai 96 orang, bahkan delapan di antaranya merupakan saksi ahli.
"Jadi kita mengharapkan jumlah saksi yang banyak, itu mengkonfirmasi keluasan dan kedalam kasus yang ada. Apalagi mau dikombinasi dengan tindak pidana koruspi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) mudah-mudahan seperti itu," katanya.
Menurutnya dengan dikembangkan ke tindak pidana pencucian uang, status rumah nomor 46 di Jalan Kartenagara, Jakarta Selatan yang sebelunya sempat digeledah menjadi terang menderang.
"Sehingga jelas lah Rumah Kartanegara itu, rumah sewaan atau rumah hasil gratifikasi," kata BW sapaan akrab Bambang Widjojanto.
Rumah tersebut beberapa waktu lalu menjadi kontroversi karena diduga dijadikan Firli sebagai lokasi menemui pejabat di luar kedinasan KPK.
SYL juga sudah mengakui pernah bertemu Firli di rumah tersebut.
Sementara Firli telah membantah pernah bertemu SYL di rumah nomor 46.
"Saya pastikan saya tidak pernah ketemu dia di sana. Tapi nanti Anda akan lihat sendiri," kata Firli saat menggelar konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (14/11/2023) lalu.
Terkait status rumah itu, diklaimnya melanjutkan penyewaan Ketua Harian PP PBSI Tirta Juwana Darmadji alias Alex Tirta.
"Saya bayar sewa, melanjutkan sewa dari pada Pak Alex, teman saya bulu tangkis. Dan saya bayar tunai, yang mengantarkan uangnya sudah diperiksa juga," katanya.
Berita Terkait
-
Novel Baswedan Desak Firli Bahuri Jadi Tersangka: Kalau Berlarut-larut, Peluang Alat Bukti Dihilangkan Besar
-
Firli Bahuri Diperiksa Lagi Kasus Pemerasan SYL, Eks Penyidik KPK: Penting untuk Menetapkan Tersangka
-
Bak Kucing-kucingan dengan Wartawan, Firli Bahuri Sengaja Datangi Bareskrim Lebih Pagi dari Jadwal Pemeriksaan
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Polisi Kembali Lakukan Olah TKP Terra Drone, Apa yang Dicari Puslabfor?
-
MyFundAction Gelar Dapur Umum di Tapsel, Prabowo Janji Rehabilitasi Total Dampak Banjir Sumut
-
Ikuti Arahan Kiai Sepuh, PBNU Disebut Bakal Islah Demi Akhiri Konflik Internal
-
Serangan Kilat di Kalibata: Matel Diseret dan Dikeroyok, Pelaku Menghilang dalam Sekejap!
-
10 Saksi Diperiksa, Belum Ada Tersangka dalam Kasus Mobil Berstiker BGN Tabrak Siswa SD Cilincing
-
Pesan Menag Nasaruddin di Hakordia 2025: ASN Kemenag Ibarat Air Putih, Tercemar Sedikit Rusak Semua
-
Bela Laras Faizati, 4 Sosok Ini Ajukan Diri Jadi Amicus Ciriae: Unggahan Empati Bukan Kejahatan!
-
Mendagri Instruksikan Pemda Evaluasi Kelayakan Bangunan Gedung Bertingkat
-
Kader Jadi Tersangka KPK, Golkar Tak Mau Gegabah: Tunggu Status Terdakwa Dulu
-
Mendagri Ingatkan Pemda Siaga Hadapi Nataru dan Potensi Bencana