Suara.com - Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Ribka Tjiptaning melayangkan protes di rapat paripurna. Protes itu disampaikan Ribka karena rapat tidak kunjung dimulai karena menunggu kehadiran menteri yang menjadi mitra.
Ribka menyampaikan protes ketika rapat paripurna sedang diskors selama 15 menit. Skors itu dilakukan Ketua DPR RI Puan Maharani untuk menunggu kehadiran Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly. Yasonna diketahui merupakan menteri dari PDIP.
Yasonna diagendakan menyampaikan laporan mengenai Rancangan Undang-Undang tentang Pengesahan Treaty on The Phohibition of Nuclear Weapons atau Trakrat mengenai Pelarangan Senjata Nuklir.
Di tengah suasana rapat yang sedang diskors, Ribka kemudian melalui mikorofon menyampaikan protes. Ia menanyakan perihal menteri yang terlambat hadir.
"Kami kan anggota DPR sudah ada jadwalnya, nggak sopan ini menteri. Yang dateng siapa?" tanya Ribka di ruang paripurna, Selasa (21/11/2023).
Menanggapi pertanyaan Ribka, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menjelaskan siapa menteri terkait dan sebab menteri tersebut terlambat hadir dari jadwal.
"Mohon maaf, yang terhormat ini tadi Menteri Hukum dan HAM, Pak Yasonna itu di tol itu ada truck yang terbalik sehingga ini hal-hal di luar dugaan. Mohon maaf," kata Dasco.
"Iya, siapapun menterinya, agar disiplin lah," timpal Ribka.
Mendengar itu, Ketua DPR Puan Maharani juga memberikan tanggapan.
Baca Juga: Lewat 1 Jam Bersama Menkumham, Yasonna Ajak UMKM Bali Melek Hak Kekayaan Intelektual
"Setuju Bu Ribka Tjiptaning nanti waktu datang kita sampaikan," kata Puan.
Yasonna Minta Maaf
Menteri Yasonna menyampaikan permohonan maaf kepada pimpinan dan anggota DPR atas keterlambatan dirinya hadir di rapat paripurna. Permintaan maaf disampaikan Yasonna sesaat sebelum memulai membacakan laporan perihal RUU.
"Sebelum saya memulai, pertama-tama saya mohon maaf yang sebesar-besarnya atas keterlambatan, kurang 30 menit," kata Yasonna.
Berita Terkait
-
Teka-Teki Keberadaan Eddy Hiariej, 'Hilang' Setelah Jadi Tersangka Gratifikasi?
-
Dituding Hina Marga Laoly, Rocky Gerung: Yasonna Sebar Hoaks, Dia Belum Minta Maaf!
-
Warga Bali Antusias Sambut Layanan Klinik KI Bergerak
-
Lewat 1 Jam Bersama Menkumham, Yasonna Ajak UMKM Bali Melek Hak Kekayaan Intelektual
-
Cekcok Yasonna Laoly vs Rocky Gerung Soal Hina Suku Nias, Jejaknya 3 Tahun Lalu
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!
-
WALHI Sebut Banjir di Jambi sebagai Bencana Ekologis akibat Pembangunan yang Abai Lingkungan
-
Pramono Anung Bahas Peluang Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing Kembali Sekolah Normal Pekan Depan
-
Cuma Boleh Pegang HP 4 Jam, Siswa Sekolah Rakyat: Bosen Banget, Tapi Jadi Fokus Belajar
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku