Suara.com - Dua orang preman kampung terekam kamera ponsel saat sedang memalak sopir truk di kawasan Tol Kayu Besar, Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, pada Sabtu (9/12).
Aksi ini viral usai diunggah di sosial media. Salah satu akun Instagram yang mengunggah peristiwa ini yakni @jakartabarat24jam.
Dalam video yang diunggah akun tersebut terlihat dua orang preman yang mengenakan Suzuki Satria F, menghadang laju mobil truk.
Salah satu pelaku kemudian meminta sejumlah uang kepada sopir truk tersebut. Mulanya, seorang pelaku yang bertugas membawa motor berada di atas motor.
Namun saat rekan pelaku yang meminta uang berdebat dengan sopir truk, pelaku yang membawa motor pun pun turun dari atas tunggangannya.
“Dua ratus, dua ratus,” kata pelaku.
Sementara itu, Kapolsek Cengkarang, Kompol Hasaloan Situmorang mengatakan pihaknya sedang melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.
“Sudah, sedang lidik, termasuk TKPnya,” kata Hasaloan saat dikonfirmasi Suara.com, Minggu (10/11/2023).
Saat disinggung lebih jauh, apakah pelaku merupakan pemain lama yang kerap beroprasi di wilayah tersebut, Hasaloan juga belum merinci.
Baca Juga: Ini Tampang WNA Pakistan yang Ditangkap Polisi Usai Minta Sumbangan di Cengkareng
“Masih dicek,” tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
Terkini
-
Terkuak! Motor Anggota Polri Nunggak Cicilan Jadi Pemicu Pengeroyokan Maut 2 Matel di Kalibata
-
Ratusan Rumah Luluh Lantak, Pemkab Agam Membutuhkan 525 Huntara Bagi Korban Banjir
-
Wagub Sumut Apresiasi Bantuan Korban Banjir dan Longsor dari Pemprov Bengkulu
-
Sidang Etik 6 Anggota Yanma Pengeroyok Matel di Kalibata Digelar Pekan Depan, Bakal Dipecat?
-
Menanti Status Bencana Nasional Sumatera sampai Warga Ingin Ajukan Gugatan
-
BGN Optimis, Program Makan Bergizi Gratis Mampu Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi hingga 8 Persen
-
BGN Minta SPPG Tidak Lagi Menggunakan Makanan Buatan Pabrik Pada Program MBG
-
Tak Hanya Ciptakan Lapangan Kerja, Waka BGN Sebut Program MBG Jalan Tol Pengentasan Kemiskinan
-
6 Anggota Yanma Mabes Polri Jadi Tersangka Kasus Tewasnya 2 Debt Collector, Ini Identitasnya
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?