Suara.com - Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subinto mengangkut bocah di atas kap mobil saat berkampanye Pilpres 2024 hingga memberi kemeja safari miliknya ke warga RW11 Semper Timur, bernama Megawati, di Lapangan Rawamalang, Cilincing, Jakarta Utara, Sabtu (30/12/2023).
Megawati mengatakan, Sabtu petang itu datang ke Lapangan Rawamalang hendak mendukung Prabowo memenangi Pilpres 2024.
"Mendukung supaya jadi presiden, nambah maju," kata Megawati sebagaimana dilansir Antara.
Megawati senang mendapat kemeja safari Prabowo. Rencananya, kemeja itu akan diberikan kepada sang ayah.
Dia dapat mengalahkan seorang pemuda yang memakai kaos kampanye warna biru bertuliskan Prabowo-Gibran, saat Prabowo melepas kemeja safari yang dikenakannya, lalu memberikannya ke warga Cilincing.
"Karena saya di samping pengawalnya, langsung dikasih Pak Prabowo," kata Megawati.
Megawati merasa beruntung ikut lari bersama warga lain untuk merebut kemeja itu dari belakang mobil bernomor polisi B 108 PSD yang dijaga pengawal capres yang berpasangan dengan calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka itu.
"Ini baju yang dipakai Pak Prabowo, baunya masih wangi. Hi hi...." kata Megawati.
Kegiatan Prabowo di Cilincing, Jakarta Utara itu dihiasi dengan kegiatan masak porsi jumbo bersama juru masak populer di media sosial Bobon Santoso, lalu berbagi makanan gratis kepada warga sekitar Lapangan Rawamalang.
Baca Juga: Resmikan 9 Titik Bantuan Sumber Air Di Sukabumi, Prabowo Disambut Antusias Ribuan Warga
Bobon Santoso saat mengaduk makanan mengatakan hari itu memasak daging sapi dengan komposisi bumbu tumis bawang bombay, bawang putih, wortel dan paprika.
"Pakai sapi yang biasa ada di restoran. Harum wanginya pak, terima kasih sudah hadir. Tentu kalau ini tidak enak, tentu tidak akan kami bagi-bagikan. Tapi kalau enak, kita bagi-bagikan," kata Bobon.
Prabowo ikut mengaduk dan mencicipi makanan itu sembari mengambil wadah. Namun di awal menyendok, porsinya agak berlebihan.
"Banyak sekali nih, kurangin saja ya," kata Prabowo.
Selanjutnya Prabowo mengangguk-angguk menandakan masakan yang dicicipi itu terasa enak.
Bobon menyambut respons Prabowo secara antusias, karena menandakan bahwa makanan yang sudah dicicipi capres tersebut sudah layak untuk dibagikan kepada masyarakat.
Berita Terkait
-
Relawan Ganjar-Mahfud Tewas Diduga Dianiaya Pendukung Capres Lain, Hasto PDIP: Aparat Jangan Tebang Pilih
-
Relawan Ganjar-Mahfud Tewas Diduga Dianiaya Pendukung Paslon Lain, TPN: Tak Bisa Dibiarkan!
-
Resmikan 9 Titik Bantuan Sumber Air Di Sukabumi, Prabowo Disambut Antusias Ribuan Warga
-
Prabowo Subianto Resmikan 9 Sumber Air dari Kemhan-Unhan di Sukabumi sebagai Pengabdian bagi Masyarakat
-
Elektabilitas Anies-Muhaimin Salip Ganjar-Mahfud, Muhammad Syaugi: Insyaallah AMIN Menang Pilpres 2024
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Bus Rombongan FKK Terguling di Tol Pemalang, 4 Orang Tewas!
-
3 Fakta Kereta Purwojaya Anjlok di Bekasi, Jalur Terblokir Sejumlah KA Terdampak
-
Bukan Cuma Mesin EDC, KPK Kini Juga Bidik Korupsi Alat Pengukur Stok BBM di Kasus Digitalisasi SPBU
-
Kerajaan Thailand Berduka: Ratu Sirikit Meninggal Dunia di Usia 93 Tahun karena Komplikasi Penyakit
-
Tragis! Mulut Asem Mau Nyebat, Pegawai Warkop di Kebon Jeruk Tewas Tersetrum Listrik
-
PDIP Gaungkan Amanat Bung Karno Jelang Sumpah Pemuda: Indonesia Lahir dari Lautan, Bukan Tembok Baja
-
Heboh Polisi di Bali Terlibat Perdagangan Orang Modus Rekrut Calon ABK, Begini Perannya!
-
Umrah Mandiri: Kabar Baik atau Ancaman? Ini Kata Wamenhaj Soal Regulasi Baru
-
Sempat Digigit Anjing, Mayat Bayi di Bukittinggi Tewas Termutilasi: Tubuh Terpotong 3 Bagian!
-
Bahlil 'Dihujat' di Medsos, Waketum Golkar Idrus Marham: Paradoks Demokrasi