Suara.com - Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta, Tonny Nainggolan membantah pernyataan pengacara Alvin Lim yang menyebut terpidana korupsi di Lemaga Pemasyarakatan (Lapas) Cipinang kosong karena memilih pindah ke Lapas Sukamiskin, Bandung.
Sebelumnya, Alvin menyebut, terpidana koruptor di Lapas Cipinang pindah ke Lapas Sukamiskin untuk mendapatkan 'obral' hukuman. Tony dengan tegas membantah pernyataan tersebut.
"Semua yang disampaikan Alvin Lim itu tidak benar," kata Tony saat dihubungi Suara.com, Kamis (4/1/2/2023).
Pernyataan tersebut sebelumnya disampaikan Alvin dalam video yang diunggah melalui kanal You Tube dr Richard Lee. Awalnya Richard sebagai pemandu talk show dalam video bertanya soal situasi di dalam penjara.
"Kalau misalnya kita jalan ke luar bisa nggak, pak?" tanya Richard.
"Bisa banget, pak. Di Sukamiskin itu, saya sudah ditawari, 'Pak Alvin pindah saja ke Sukamiskin Rp 50 juta, 10 hari di luar.' Jadi ada tahanan-tahananan, oknum-oknum sana."
"Sekarang, pak. Bapak lihat, Lapas Cipinang kosong, tahanan tipikornya (tindak pidana korupsi) pindah semua ke Sukamiskin. Kenapa? Sekarang lagi obral di Sukamiskin," ujarnya.
Dia pun menyebut sejumlah nama yang pindah ke Lapas Sukamiskin, seperti nama terpidana Surya Darmadi dan Benny Tjokro.
"Surya Darmadi pindah ke sana, ada dua tiga orang lah pindah ke sana. Benny Tjokro pindah, itu yang oknum-oknum gede, karena di sana itu bebas, pak," kata Alvin.
Baca Juga: Alvin Lim Tuding Ferdy Sambo Tak Pernah Ditahan di Sel, Mahfud Beri Respons Begini
Mendapat jawaban itu, Richard kembali bertanya bagaimana kebebasan yang dimaksud Alvin di Lapas Sukamiskin.
"Wah, dia bisa keluar. Bisa bebas di luar lah pak. Yang penting kalau ada pemeriksaan atau apa, balik lagi ke situ. Itu yang terjadi," ujarnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
- 5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Tito Karnavian Tekankan Kreativitas dan Kemandirian Fiskal dalam RKAT Unsri 2026
-
Mendagri Minta Pemda Segera Siapkan Data Masyarakat Terdampak & Lokasi Pembangunan Huntap
-
Teror Bom 10 Sekolah Depok, Pelaku Pilih Target Acak Pakai AI ala ChatGPT
-
Kejari Bogor Bidik Tambang Emas Ilegal, Isu Dugaan 'Beking' Aparat di Gunung Guruh Kian Santer
-
Efek Domino OTT KPK, Kajari HSU dan Bekasi Masuk 'Kotak' Mutasi Raksasa Kejagung
-
Diduga Sarat Potensi Korupsi, KPK-Kejagung Didesak Periksa Bupati Nias Utara, Kasus Apa?
-
Resmi! KY Rekomendasikan 3 Hakim Perkara Tom Lembong Disanksi Nonpalu
-
Ancaman Bencana Susulan Mengintai, Legislator DPR: Jangan Tunggu Korban Jatuh Baru Bergerak
-
Amnesty International Kutuk Keras Represi Aparat ke Relawan Bantuan Aceh: Arogansi Kekuasaan
-
Ketua Banggar DPR Said Abdullah: Merchant Tolak Pembayaran Tunai Bisa Dipidana