Suara.com - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi menilai stiker Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono di halte TransJakarta terkait pemilu damai tak merusak estetika dari bangunan tersebut.
"Stiker itu enggak merusak estetika," kata pria yang akrab disapa Pras kepada wartawan di gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (17/1/2024).
Pras menuturkan Heru sebagai pemimpin daerah mungkin ingin menenangkan masyarakat Jakarta menjelang pemilu yang memang menjadi tugasnya.
Selain itu, dia menilai tujuan pemasangan stiker itu sebagai langkah sosialisasi kepada masyarakat mengenai pemilu damai.
"Ya enggak papa lah kan dia menyosialisasikan kepada masyarakat bahwa pemilu ini harus berlangsung damai," ujarnya.
Sementara, anggota Komisi B DPRD DKI Desie Christhyana Sari menilai stiker Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono di halte TransJakarta demi mewujudkan Pemilu 2024 yang kondusif di Jakarta.
"Pak Heru sekarang kapasitasnya sebagai Pj Kepala Daerah yang mempunyai kewajiban juga menjaga keamanan dan ketertiban pada saat pemilu ini,” kata Desie kepada wartawan di Jakarta, Senin.
Desie menilai Heru terbilang lebih fokus kerja dibanding memasarkan diri (personal branding) sehingga banyaknya spanduk dan stiker tentang ajakan Pemilu 2024 damai itu justru karena posisinya sebagai Penjabat Kepala Daerah agar Ibu Kota tetap kondusif.
Stiker bertuliskan "Pilihan cerdas, Pemilu aman, Indonesia Kuat!" disertai foto Heru memakai seragam putih sambil mengepalkan tangan terpampang di pintu Halte TransJakarta.
Baca Juga: Pasang Iklan Pemilu Damai Berwajah Heru Budi di Halte, TransJakarta Tak Dapat Pemasukan
Sebelumnya, Manajemen PT TransJakarta menilai stiker Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono yang terpasang di sejumlah halte masih wajar dan sesuai aturan yang berlaku.
"Menurut kami itu hal yang wajar sebagai pimpinan daerah untuk mengajak semua masyarakat menjaga situasi aman dan kondusif untuk menyambut pesta demokrasi," kata Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) Welfizon Yuza dalam paparan kinerja TransJakarta 2023 di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
OTT Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya, KPK Sebut Terkait Suap Proyek
-
KPK Tangkap Tangan Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya, Anggota DPRD Ikut Terseret?
-
Bobby Nasution Jelaskan Tidak Ada Pemangkasan Anggaran Bencana Ratusan Miliar
-
Korban Meninggal Banjir dan Longsor di Sumatera Bertambah Jadi 969 Jiwa
-
Digelar Terpisah, Korban Ilegal Akses Mirae Asset Protes Minta OJK Mediasi Ulang
-
Respons Ide 'Patungan Beli Hutan', DPR Sebut Itu 'Alarm' Bagi Pemerintah Supaya Evaluasi Kebijakan
-
Tinjau Lokasi Banjir Aceh, Menteri Ekraf Terima Keluhan Sanitasi Buruk yang 'Hantui' Pengungsi
-
Mensos Sebut Penggalang Donasi Tanpa Izin Terancam Sanksi Rp10 Ribu: Warisan UU Tahun 60-an
-
Komisi Reformasi Pertimbangkan Usulan Kapolri Dipilih Presiden Tanpa Persetujuan DPR
-
Ironi Hakordia, Silfester Matutina Si Manusia Kebal Hukum?