Suara.com - Tiga capres dan cawapres di kontestasi Pilpres 2024 wajib menyikapi manuver sejumlah pihak yang ditengarai aktif menjegal gerakan boikot Israel pasca terbinya fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) demi mendukung produk nasional dan perlidnungan konsumen Muslim.
Menurut Direktur Eksekutif Yayasan Konsumen Muslim Indonesia, Ahmad Himawan, tiga paslon ini tak cukup hanya sekedar bicara mendukung perjuangan Palestina, namun juga berikan sikap yang lebih tegas.
"Bagi konsumen muslim, yang jumlahnya signifikan dalam pemilu nanti, mereka menunggu sikap yang lebih tegas, termasuk soal boikot produk terafiliasi Israel dan manuver mengkhawatirkan sejumlah pihak yang ditengarai ingin memadamkan gerakan boikot tersebut," ucapnya dialog publik bertema 'Komitmen Capres-Cawapres terhadap Aksi Boikot Produk Terafiliasi Israel' di Jakarta, Jumat (3/2).
Pada dialog yang dihadiri oleh perwakilan tim pemenangan tiga kontenstan, Ahmad menyebut sejumlah perusahaan yang produknya jadi sasaran boikot terlihat aktif dalam berbagai kegiatan penggalangan donasi maupun pengiriman bantuan ke Gaza.
Selain itu, ada pula perusahaan yang membanjiri publik dengan informasi menyesatkan sekadar untuk menutup jejak keterkaitan dengan induknya di luar negeri yang punya hubungan erat dengan rezim Zionist Israel.
"Kami menyebutnya 'Palestina Washing', muslihat untuk memunculkan kesan peduli Palestina," katanya tanpa memberi rincian.
"Jangan sampai masyarakat jadi bodoh karena iklan dan pamer donasi perusahaan tertentu ke Palestina padahal sejatinya perusahaan dikendalikan penuh oleh perusahaan multinasional asing yang terafiliasi dengan Israel," tambahnya.
Desakan juga datang dari Ketua Gerakan Kebangkitan Produk Nasional (Gerbang Pronas), Fuad Adnan. Menurutnya, publik juga menanti komitmen pasangan Capres-Cawapres dalam soal boikot produk terafiliasi Israel. Selain sebagai sebagai bentuk solidaritas, boikot bisa membuka jalan pertumbuhan produk nasional.
"Ini momentum emas. Sebagian besar produk-produk lokal yang sekarang naik daun hadir menggantikan produk terafiliasi Israel yang diboikot masyarakat," kata Fuad.
Timses Kasih Respons
Sementara itu, politisi senior Partai Demokrat, Marzuki Alie, memuji kontribusi calon presiden sekaligus Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, di balik kesigapan pemerintah menyalurkan bantuan ke Gaza.
Kendati, Marzuki, menggambarkan gerakan boikot atas produk terafiliasi Israel tidak semudah membalikkan tangan.
"Boikot bisa banyak implikasi ekonominya, apalagi ekonomi Indonesia belum sekuat China," katanya.
Sementara itu, perwakilan tim pemenangan pasangan Ganjar-Mahfud, Suroto, menyatakan komitmen pasangan dari koalisi PDI Perjuangan tersebut pada isu Palestina tak perlu diragukan.
Ganjar, dia bilang, termasuk yang awal dan vokal menentang kehadiran tim Israel di Piala Dunia U-20. "Ganjar banyak diserang karena ketegasannya itu, " katanya merujuk pada insiden batalnya penyelenggaran pertandingan di Indonesia.
Penegasan senada datang dari Zulkifli, perwakilan organisasi relawan Muda Bersuara. Menurut Zulkifli, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar berkomitmen mendukung perjuangan Palestina hingga merdeka dari penjajahan Israel.
Anies, lanjutnya, adalah satu-satunya calon presiden yang hadir saat demonstrasi akbar Bela Palestina di Monas beberapa waktu lalu. "Jadi dalam soal boikot Israel, sikap AMIN sudah jelas," katanya.
Lebih jauh, Fuad Adnan dari Gerbang Pronas menyebut gerakan boikot produk Israel bisa lebih menggema bila dibarengi dengan kampanye media dan advokasi. "Kami berencana menerbitkan daftar produk terafiliasi Israel agar jadi panduan pada masyarakat umum," katanya.
Ahmad Himawan sependapat. Menurutnya, boikot brand asing pro Israel adalah "selemah-lemahnya perjuangan umat Muslim di Indonesia."
Boikot produk Israel dan semua yang terafiliasi menggelora di berbagai penjuru dunia di tengah genosida Israel atas Gaza yang telah memasuki bulan keempat, dengan total korban tewas melampaui 27.000 orang dimana separuhnya adalah anak-anak.
Di Indonesia, momentum baru muncul lepas MUI menerbitkan fatwa dan rekomendasi agar umat Islam "semaksimal mungkin menghindari transaksi dan penggunaan produk yang terafiliasi dengan Israel serta yang mendukung penjajahan dan zionisme".
Boikot terbukti efektif memukul pada perputaran roda bisnis brand raksasa yang diketahui punya keterkaitan dengan Israel, sebut saja Starbuck, McDonald, Pizza Hut, Coca-cola, Danone, Nestle dan masih banyak lainnya. Efek serupa terlihat pada kelesuan tentakel bisnis dan unit-unit operasi brand multinasional tersebut di Indonesia.
Tag
Berita Terkait
-
Komentari Prabowo Subianto yang Meminta Maaf di Debat Capres Terakhir, Kiky Saputri: Terima Kasih sudah Gentle
-
Sosok Mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto yang Hadir Dukung Prabowo: Ahli Radiologi yang Dipecat IDI
-
Ganjar dan Prabowo Bicara Stunting dan Gizi Buruk, dr Tompi Ungkap Fakta Ini
-
Tutup Debat, Ganjar: Kita Harus Melawan Politik Dinasti!
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Detik-detik Penumpang 'Ngamuk', Tuding Pramugari Curi Emas & Dollar di Pesawat Wings Air
-
Ada Sinyal Rahasia? Gerak-Gerik Dua Pria di Belakang Charlie Kirk Disebut Mencurigakan
-
CEK FAKTA: Sufmi Dasco Menyesal Jadi Relawan Prabowo
-
Prabowo Setuju Bentuk Komisi Reformasi Polisi dan Tim Investigasi Independen Demo Ricuh
-
Usai Diperiksa KPK, Deputi Gubernur BI Jelaskan Aturan Dana CSR
-
Emas & Ribuan Dollar Lenyap di Pesawat Wings Air Viral, Pramugari Dituduh Jadi Pelaku
-
CEK FAKTA: Isu DPR Sahkan UU Perampasan Aset Usai Demo Agustus 2025
-
7 Cara Melindungi Kulit dan Rambut dari Polusi Udara, Wajib Rutin Keramas?
-
Rehat dari Sorotan, Raffi Ahmad Setia Dampingi Ibunda Amy Qanita Berobat di Singapura
-
Gerakan Muda Lawan Kriminalisasi Tuntut Prabowo Bebaskan Aktivis dan Hentikan Kekerasan Negara