Suara.com - Nama Arief Suditomo mungkin bukan nama baru bagi banyak orang di Indonesia. Sempat populer sebagai news anchor, dirinya kini menjadi petinggi di salah satu televisi di Indonesia.
Seperti yang mungkin sudah Anda ketahui, Arief Suditomo diduga menjadi salah satu pelaku perundungan yang dialami seorang siswa di BINUS School Serpong. Kejadian ini tak hanya menyeret namanya, tapi juga salah seorang selebriti ternama tanah air lain.
Mengenal Arief Suditomo
Memiliki nama lengkap Mohammad Arief Aspi’le Suditomo, ia adalah pria kelahiran 14 Agustus 1968 lalu. Di tahun 2024 ini ia akan menginjak usia yang ke-56 tahun.
Jika berbicara tentang karir sendiri, catatan pekerjaan dan capaiannya cukup panjang. Semua diawali dengan karirnya sebagai jurnalis di media cetak The Jakarta Post hingga kemudian menjadi seorang news anchor atau penyiar.
Di tahun 2002, dirinya mendapatkan penghargaan bergengsi Panasonic Awards sebagai Pembawa Acara Berita Pria Terfavorit. Penghargaan ini jadi titik balik yang membuat dirinya semakin terkenal di dunia pertelevisian.
Berlanjut ke ranah politik, dirinya pernah tercatat sebagai Anggota DPR RI dari Partai Hanura di 2014. ia menjabat hingga tahun 2019, kemudian beralih menjadi Pemimpin Redaksi sekaligus Direktur Pemberitaan di Metro TV, salah satu televisi yang terkenal dengan konten beritanya.
Pernah berkuliah di Universitas Padjajaran Bandung, ia kemudian melanjutkan pendidikannya di Universitas Westminster Inggris. Dirinya telah menikah dengan Puji Lidya Susanti Karamoy, dan telah memiliki buah hati.
Gaji dan Tunjangan di Jabatannya Sekarang
Baca Juga: Jejak Karier Arief Suditomo, Presenter Berita yang Anaknya Dikabarnya Terlibat Kasus Bullying
Memiliki posisi yang terbilang tinggi di Metro TV, tentu tidak sedikit yang penasaran tentang berapa gaji dan tunjangan yang diperoleh setiap bulan.
Namun demikian setelah penelusuran yang dilakukan, belum ditemukan angka pasti untuk gaji dan tunjangan yang diterima oleh Arief Suditomo sebagai Pemimpin Redaksi dan Direktur Pemberitaan di Metro TV. Tentu ketika nantinya ditemukan data terkait akan segera di-update pada artikel ini.
Biaya Sekolah Anaknya di BINUS School Serpong
Dikutip dari berbagai sumber, calon orang tua yang ingin memasukkan anaknya ke sekolah ini setidaknya harus menyiapkan uang sebesar Rp10,000,000 untuk uang bulanan. Sedangkan uang pangkalnya sendiri beragam, mulai dari Rp60,000,000 hingga Rp100,000,000.
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Berita Terkait
-
Anaknya Jadi Pelaku Bullying, Pola Asuh Vincent Rompies Terbongkar: Ini yang Dilakukannya Sebelum Anak Tidur
-
Penampakan Warung Ibu Gaul, Lokasi Bully Siswa Binus yang Melibatkan Anak Vincent Rompies
-
Pernah Viral Gara-Gara Pondok Genggong, Ini Sosok Arief Suditomo Ayah Pelaku Perundungan di Binus
-
Berapa Biaya Sekolah di Binus School Serpong? Anak Vincent Rompies Malah Gabung Geng Tai
-
Jejak Karier Arief Suditomo, Presenter Berita yang Anaknya Dikabarnya Terlibat Kasus Bullying
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh