Suara.com - Viral video yang memperlihatkan warga Bandung rela mengantri untuk membeli beras 5 kg dipasar murah yang digelar Pemerintah Kota Bandung, pada Senin (19/02/2024). Dari video yang unggah ulang akun Instagram @terangmedia, terlihat warga, terutama ibu-ibu mengantri panjang untuk mendapatkan beras murah.
Warga rela mengantre agar bisa membeli beras murah pada Senin (19/02/2024). Pemkot Bandung menyediakan program pasar murah di 30 kecamatan, mulai 19 Februari-1 Maret 2024 untuk mengatasai solusi kenaikan harga beras.
Baca juga:
Caleg Perempuan di Banyuates Ngamuk: Tak Satupun Dapat Suara di Pemilu
Rambut Wanita Singapura Tersangkut Saat Bermain Gokart di Batam, Nyawanya Tak Tertolong
Di pasar murah ini, warga mendapatkan beras kualitas medium Stabilisasi Pasokan Harga Pangan (SPHP) dengan harga Rp 10.600 per kilogram dan Rp 53.000 untuk beras berisi 5 kilogram.
Harga beras di Indonesia baru-baru ini memang mengalami kenaikan. Dilansir dari data Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPSN) Kementerian Pertanian, harga rata-rata nasional beras medium per 22 Februari 2024 adalah Rp 13.970 per kilogram, naik Rp 20 dari hari sebelumnya.
Harga beras premium juga mengalami kenaikan, dari Rp 15.900 per kilogram menjadi Rp 15.940 per kilogram. Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah untuk mengatasi kenaikan harga beras adalah melakukan operasi pasar dengan menjual beras di bawah harga pasar hingga menjalurkan bantuan sosial.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu
-
Misi Penyelamatan Pekerja Tambang Freeport Berlanjut, Ini Kabar Terbarunya
-
Buntut Aksi Pemukulan Siswa ke Guru, Dikeluarkan Sekolah dan Ayah yang Polisi Terancam Sanksi
-
Perkuat Pertahanan Laut Indonesia, PLN dan TNI AL Jalin Kolaborasi
-
Korban Pemerkosaan Massal '98 Gugat Fadli Zon: Trauma dan Ketakutan di Balik Penyangkalan Sejarah
-
Pengamat: Dasco Punya Potensi Ubah Wajah DPR Jadi Lebih 'Ramah Gen Z'
-
Cuma Minta Maaf Usai Ditemukan Polisi, Kejanggalan di Balik Hilangnya Bima Permana Putra
-
YLBHI Kritik Keras Penempatan TNI di Gedung DPR: Semakin Jauhkan Wakil Rakyat dengan Masyarakat!
-
Babak Baru Perang Lawan Pencucian Uang: Prabowo 'Upgrade' Komite TPPU Tunjuk Yusril Jadi Ketua
-
Serikat Petani: Program 3 Juta Rumah Akan Gampang Dilaksanakan kalau Reforma Agraria Dilaksanakan