Suara.com - Seorang perempuan menjadi sorotan usai berswafoto dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru-baru ini. Karena terlalu bahagia, perempuan tersebut berjingkrak-jingkrak hingga menghantam wajah paspampres yang berjaga.
Mengutip akun TikTok @belovedddddz, Rabu (28/2/2024) momen pertemuan perempuan muda dengan presiden tersebut terjadi di salah satu mall. Ia menjadi orang yang mendapat kesempatan berswafoto dengan Jokowi.
Usai berfoto, perempuan tersebut justru kegirangan hingga berjingkrak-jingkrak. Sambil masuk ke barisan antrean warga, terlihat barang yang ia bawa menghantam kepala paspamres saat mengawal presiden.
Momen tersebut pun mendapat berbagai reaksi dari netizen lain. Tak sedikit yang menyebutkan cukup berani, hingga salah fokus dengan hantaman yang dialami paspampres.
Baca Juga:
Cucu Presiden dan Anak Cawapres, Tas Sekolah Jan Ethes Jadi Omongan Gegara Beda Sendiri
Keluarga Pejabat Memang Beda, Jan Ethes Pakai Tas Rp16 Juta Saat Jalan Bareng Gibran-Selvi Ananda
"Salut buat keberanian Jihan (perempuan yang berswafoto," ujar salah satu netizen.
"Pas loncat-loncat tasnya kena kepala paspampres," sebut netizen lain.
"Hanya di Indonesia foto bareng presiden suka-suka, coba foto sama presiden Korut," celetuk lainnya.
Tak dipungkiri, Jokowi saat ini tinggal menunggu masa jabatannya sebagai orang nomor 1 di Indonesia akan berakhir. Pemilu yang telah dihelat 14 Februari 2024 kemarin sudah masuk dalam tahap penghitungan di KPU RI.
Rumor keterlibatan Jokowi hingga cawe-cawenya di Pemilu 2024 ini sangat terasa. Bahkan melambungnya suara paslon nomor urut 2, Prabowo-Gibran kerap dikaitkaitkan dengan campur tangannya.
Meski begitu, tidak ada pernyataan resmi dari Presiden, meski isu politik dinasti juga menjadi sorotan, hal itu tak membuat Jokowi gerah.
Di sisi lain, beberapa pernyataan Jokowi setelah selesai menjabat sebagai Presiden, ia mengaku akan kembali ke rumahnya di Solo. Ia memilih untuk menjadi rakyat seperti sebelumnya.
Berita Terkait
-
Didampingi PNM Urus Dokumen Usaha, Ibu Rantiyem Mantap Kembangkan dan Wariskan Usaha Batik
-
Dicekal ke Luar Negeri, Roy Suryo Cs Wajib Lapor Seminggu Sekali
-
Roy Suryo Cs 'Lawan Balik' Polisi, Desak Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi
-
Gerak Dipersempit! Roy Suryo Cs Resmi Dicekal ke Luar Negeri di Kasus Ijazah Jokowi
-
Analis 'Tampar' Mimpi Kaesang di 2029: PSI Partai Gurem, Jokowi Sudah Tak Laku Dijual
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
Terkini
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!
-
Merasa Terbantu Ada Polisi Aktif Jabat di ESDM, Bagaimana Respons Bahlil soal Putusan MK?
-
Terbongkar! Sindikat Pinjol Dompet Selebriti: Teror Korban Pakai Foto Porno, Aset Rp14 Miliar Disita
-
Usut Kasus Korupsi Haji di BPKH, KPK Mengaku Miris: Makanan-Tempat Istirahat Jemaah jadi Bancakan?
-
Jember Kota Cerutu Indonesia: Warisan yang Menembus Pasar Global
-
Dissenting Opinion, Hakim Ketua Sebut Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Harusnya Divonis Lepas