Suara.com - Sebanyak lima tersangka begal yang sering beraksi di wilayah Jakarta Barat dan Jakarta Utara diringkus polisi.
Kapolsek Metro Taman Sari, Kompol Adhi Wanandha mengatakan, komplotan ini menggunakan 2 unit motor. Diduga dua motor yang digunakan meruapakan hasil curian karena tidak memiliki surat kendaraan.
“Motor ini masih kami selidiki karena memang dari awal kami temukan tidak ada surat-suratnya,” kata Adhi di Mapolsek Taman Sari, Senin (4/3/2024).
“Kemungkinan motornya juga hasil daripada kejahatan dan kami tracing asal-usulnya,” tambahnya.
Adhi menjelaskan, kelima tersangka ini diringkus di wilayah berbeda, yakni Bekasi, Penjaringan, dan Tambora. Saat ditangkap kelimanya tidak banyak berkutik.
Menurut dia, komplotan ini tergolong bengis dalam melakukan aksi begal. Mereka tidak akan segan melukai korbannya jika melawan.
Tercatat, sudah ada tiga orang yang menjadi korban komplotan ini. Dua di antaranya merupakan warga negara asing (WNA).
“Korban warga negara Italia satu dan juga warga negara China satu,” ujarnya.
Adhi juga menyebut, sebelum beraksi komplotan ini selalu menggunakan narkotika jenis sabu. Dari pengakuan para tersangka, mereka mengkonsumsi narkoba untuk meningkatkan keberanian.
Mencari Mangsa di Klub Malam
Adhi mengatakan, para tersangka biasanya mencari mangsa di sekitaran tempat hiburan malam.
“Rata-rata di Jalan Pangeran Jayakarta, dari itu juga rata-rata kejadiannya adalah jam 1 dini hari sampai dengan subuh,” ucapnya.
Komplotan ini juga melengkapi diri dengan celurit yang dipegang oleh para eksekutir yang duduk dibonceng saat beraksi.
“Satu orang yang di depan selaku joki dan satu orang di belakang adalah selaku eksekutor,” ucapnya.
Dari tangan tersangka, polisi menyita dua unit motor Honda beat, dua buah celurit dan pakaian yang digunakan saat terakhir beraksi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
Terkini
-
Mau ke Big Bad Wolf di NICE PIK 2? Bisa Naik Transjakarta hingga Shuttle Bandara
-
Kriteria Seseorang Bisa Dikatakan Pahlawan Nasional, Apakah Soeharto Layak?
-
Jejak Eks Bupati Sleman Sri Purnomo: Dari Guru dan Bupati 2 Periode, Kini Ditahan Korupsi Dana Hibah
-
Belum Kepikiran Banding, Jaksa Pasrah Hakim Vonis Ringan Nikita Mirzani?
-
Kejinya Sejoli di Karawang Pembunuh Bayi: Mulut Ditutup Lakban, Dibuang Pakai Tas Ransel
-
DPD RI Gelar DPD Award 2025 Perdana, Angkat Kiprah Pahlawan Daerah ke Panggung Nasional
-
Rampas Motor Emak-emak saat Bonceng Anak, Polisi Buru Komplotan Debt Colletor di Pulogadung
-
DPR Dukung Penyelidikan Korupsi Whoosh: Tidak Boleh Tebang Pilih!
-
Biar Tetap Eksis di Dunia Pendidikan, Begini Tantangan Pesantren Gembleng Para Santri
-
Modal Senjata Mainan, Pelaku Curanmor di Cengkareng Tewas Usai Diamuk Warga