News / Nasional
Selasa, 16 April 2024 | 13:45 WIB
Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto. [Suara.com/Novian]
Ketua DPP PAN Saleh Partaonan Daulay. (Dok: DPR)

"Yang berwacana mau bergabung itu banyak. Itu bagus aja. Tetapi, pengakuan juga penting. Paling tidak untuk menjaga kohesivitas dan keteduhan di tengah masyarakat," katanya.

"Walau dulu ada di KIB, faktanya kan PPP mundukung 03. Kalau 03 menang, mungkin KIB tidak disebut lagi, hehe. Tetapi, itu kan cara masuk kembali. Ya silakan aja," sambung Saleh.

Baca juga: Tepis Kode Keras Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Tapi PPP Ngaku Belum Tentukan Sikap

Sebelumnya, Mardiono merespons pertanyaan ihwal kesiapan PPP bila diajak gabung koalisi Prabowo-Gibran. Ia hanya menyatakan kebersamaan diperlukan untuk membangun Indonesia.

"Ya kita kan untuk membangun Indonesia harus bersama," kata Mardiono usai hadir di acara halalbihalal di DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Senin (15/4/2024).

Mardiono belim menegaskan siap atau tidaknya PPP bila diajak gabung. Ia masih akan melihat situasi ke depan lebih dulu.

"Ya lihat nanti," kata Mardiono.

Load More