Suara.com - Timnas Indonesia U-23 berpeluang besar untuk bisa lolos ke babak perempatfinal Piala Asia U-23 2023. Nanti malam, Minggu (21/4) pukul 22:30 WIB, pasukan Shin Tae-yong (STY) akan lakoni partai hidup mati melawan Yordania U-23 di Stadion Abdullah bin Nasser bin Khalifa, Qatar.
Hasil imbang sudah cukup membuat Timnas Indonesia U-23 bisa melaju ke babak perempatfinal Piala Asia U-23 2023. Pelatih Shin Tae-yong meyakini bahwa anak asuhnya akan bisa lolos ke babak perempatfinal.
Nantinya jika lolos ke babak perempatfinal Piala Asia U-23, Timnas Indonesia U-23 diprediksi akan melawan Jepang atau Korsel. Soal calon lawannya itu, STY mengakui bahwa ia sebenarnya lebih nyaman jika Timnas Indonesia bertemu Jepang di babak perempatfinal.
Baca juga:
Walaupun sebenarnya kata STY, akan sangat sulit bahwa Timnas Indonesia U-23 bertemu Jepang atau Korsel di babak perempatfinal.
"Bukan saya yang memutuskan, tapi saya merasa lebih nyaman melawan Jepang daripada Korea," ucap Shin seperti dilansir dari Newscj.com.
Diakui oleh STY bahwa ia sudah berkomunikasi dengan pelatih Korsel U-23 Hwang Seon-hong. Komunikasi itu ia lakukan saat sebelum Korsel melawan UEA beberapa waktu lalu.
"Sebelum Korea bertemu UEA, saya berbicara di telepon dan bertukar teks dengan pelatih Hwang. Kami tidak punya banyak waktu untuk menghubungi satu sama lain sebelum pertandingan," sambung STY.
Baca juga:
Jelang matchday terakhir melawan Yordinia di babak fase grup Piala Asia U-23 2023, STY menegaskan bahwa Timnas Indonesia memiliki kenangan indah di stadion dengan mengalahkan Vietnam 1-0 pada Januari lalu.
Menurutnya, hal itu membawa energi positif untuk dirinya dan skuat Timnas Indonesia U-23.
"Saya mengatakan kepada para pemain bahwa stadion ini memiliki energi yang baik untuk kami. Jadi jika kami percaya diri, kami akan mendapatkan hasil terbaik," ucapnya.
Saat ini Marselino Ferdinan dkk berada di posisi kedua grup A Piala Asia U-23 2024 dengan 3 poin, terpaut tiga poin dari Qatar yang mengoleksi 6 poin dan sudah lolos ke babak perempatfinal.
Perkiraan Susunan Pemain Yordania U-23 vs Indonesia U-23:
Yordania (4-2-3-1): Ahmad Al Juaidi; Faisal Abu Shanab, Danial Afanel, Arafat Al Haj, Amer Jamous; Mohammad Abualnadi, Waseem Al Riyalat; Mohannad Abu Taha, Sief Addeen Darwish, Aref Al Haj; Reziq Bani Hani
Tag
Berita Terkait
-
Timnas Indonesia U-23 vs Yordania Dipimpin Wasit yang Jadi Saksi Garuda Muda Raih Medali Emas SEA Games 2023
-
Thailand Kalah Telak, Buah dari Doa Para Suporter yang Didzalimi Wasit Mereka?
-
Piala Asia U-23: Duel Sesama Wakil ASEAN Malaysia Balik Kandang, Vietnam Melenggang
-
Ogah Cuma Meraih Hasil Seri, Shin Tae-yong Tegaskan Timnas Indonesia U-23 Mau Menang Lawan Yordania
-
Pelatih Korea Selatan Incar Lawan Timnas Indonesia U-23 di Perempat Final, Shin Tae-yong Siap?
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu