Suara.com - Timnas Indonesia U-23 asuhan Shin Tae-yong akan melawan Korsel U-23 yang ditukango Hwang Sun-hong di babak perempatfinal Piala Asia U-23 2023. Laga Korea U-23 vs Timnas Indonesia U-23 akan berlangsung pada Jumat (26/4) di Abdullah bin Khalifa Stadium, Doha, Qatar.
Pertemuan antara Shin Tae-yong dengan negara asalnya di babak perempatfinal Piala Asia U-23 2023 jadi sorotan tersendiri bagi sejumlah media Korsel.
Salah satu media Korsel KBS punya ulasan tersendiri terkait pertemuan Korsel U-23 vs Timnas Indonesia U-23. Fokus media Korsel itu pada adu taktik antara Shin Tae-yong melawan Hwang Sun-hong.
Baca juga:
KBS bahkan menuliskan pertandingan antara Shin Tae-yong melawan Hwang Sun-hong sebagai juru taktik ibarat rubah melawan bangau.
"Akankah bangau mematahkan tipu muslihat rubah? Laga perempatfinal Korea vs Indonesia," tulis judul pemberitaan KBS seperti dikutip, Rabu (24/4).
Menurut media Korsel itu, pelatih Shin Tae-yong memiliki kecerdikan dan kecerdasan dalam meramu taktik di Timnas Indonesia U-23. Mereka menyoroti bagaimana Shin mampu mempersatukan pemain lokal dengan pemain naturalisasi.
"Pelatih Shin sangat pandai bermain dengan taktiknya. Ia memiliki taktik penuh warna. Sebagai pelatih utama, ia juga memiliki julukan Fox atau rubah," ulas media Korsel itu.
Baca juga:
Baca Juga: Prediksi Media Asing: Timnas Indonesia U-23 Bisa 'Kubur' Korea Selatan
Jika ditilik dari rekor head to head antara Shin Tae-yong vs Hwang Sun-hong, pelatih Korsel U-23 lebih unggul. Keduanya telah tercatat 8 kali bertemu di K-League di rentang waktu 2009 hingga 2012.
Shin Tae-yong saat itu masih melatih Seongnam Ilhwa-- saat ini bernama Seongnam FC. Sedangkan Hwang melatih Busan I Park dan Pohan Steelers. Hwang tercatat mengalahkan Shin sebanyak 3 kali. Sedangkan Shin Tae-yong tercatat hanya 1 kali menang atas Hwang. 4 laga kedua pelatih ini berakhir imbang.
Menariknya meski hanya 1 kali menang atas Hwang, kemenangan yang dicatatkan Shin lebih berkesan. Pada babak semifinal Piala Liga Korsel 2011, Shin yang melatih Seongnam mampu mempecundangi anak asuh Hwang Sun-hong di Pohang dengan skor meyakinkan 3-0.
Salah satu pengamat sepak bola Korsel, Park Moon-seong mengatakan bahwa pertandingan Korsel U-23 vs Timnas Indonesia U-23 akan berlangsung sangat ketat karena kedua pelatih memiliki taktik jitu.
"Ini adalah pertandingan besar. Siapapun bisa memprediksi bahwa pelatih Shin akan coba memainkan taktik agresif. Namun bisa saja dia memainkan taktik bertahan, sementara pelatih Hwang akan keluar lebih menyerang," ucapnya.
Menurut media Korsel, dengan komposisi pemain Timnas Indonesia U-23, pemain naturalisasi dan lokal menjadi kekuataan tersendiri. Menurut mereka, fisik pemain Indonesia berada di level yang tidak bisa diabaikan.
Tag
Berita Terkait
-
Prediksi Media Asing: Timnas Indonesia U-23 Bisa 'Kubur' Korea Selatan
-
Jelang Lawan Korea Selatan, Shin Tae-yong Tekankan Hal Ini ke Pemain Timnas Indonesia U-23
-
Jumlah Gol Komang Teguh Ternyata Lebih Banyak dari Timnas Malaysia di Piala Asia U-23 2024
-
Pimpin Laga Timnas Indonesia U-23 vs Korsel, Shaun Evans Pernah Rugikan Skuat Garuda
-
Pendidikan Bung Towel: Sering Serang Shin Tae-yong, Ternyata yang Pertama Kali Rekomendasikan ke PSSI?
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Deteksi Dini Bahaya Tersembunyi, Cek Kesehatan Gratis Tekan Ledakan Kasus Gagal Ginjal
-
Wamendagri Wiyagus: Kemendagri Dukung Sinkronisasi Kebijakan Kependudukan Selaras Pembangunan
-
Dokter Tifa Usul Kasus Ijazah Jokowi Disetop, Sarankan Negara Biayai Perawatan Medis di Luar Negeri
-
Dana Riset-Tunjangan Kecil, Menteri Diktisaintek Minta Kampus Permudah Dosen Naik Pangkat
-
Habiburokhman 'Semprot' Balik Pengkritik KUHAP: Koalisi Pemalas, Gak Nonton Live Streaming
-
Warning Keras Pramono Anung ke 673 Kepsek Baru: Tak Ada Tempat untuk Bullying di Sekolah Jakarta!
-
Disentil Prabowo Gegara Siswa Turun ke Jalan, Pemkab Bantul Beri Penjelasan
-
Gebrakan Pramono Anung Lantik 2.700 Pejabat Baru DKI Dalam 2 Pekan, Akhiri Kekosongan Birokrasi
-
Pesan Menteri Brian ke Kampus: Jangan Hitungan Bantu Anak Tak Mampu, Tak akan Bangkrut!
-
Revisi UU Pemerintahan Aceh: DPR Desak Dana Otsus Permanen, Apa Respons Pemerintah?