Suara.com - Kasus dugaan pengrusakan dilakukan oleh seorang pria di salah satu studio kecantikan yang ada di Kelurahan Cipare, Kota Serang. Pria yang diduga preman tersebut sengaja merusak beberapa alat yang ada di dalam toko.
Mengutip Twitter @txtviral45, Kamis (9/5/2024), tampak pria berbaju hitam dengan topi hitam masuk ke dalam toko. Video langsung menunjukkan pria tersebut yang mengamuk tak karuan.
"Preman Ngamuk ngacak-ngacak toko gara-gara tak diberi uang," tulis caption video.
Dalam video terlihat beberapa karyawan yang mengejar dan meminta tolong terhadap warga sekitar, namun hal itu sia-sia mengingat pria tersebut berlari cukup cepat.
Baca Juga:
Tak Perlu Alat Khusus! Ini Cara Cek Kecepatan Internet Mudah Lewat HP
Profil Ferdy Peto, Ayah Betrand Peto yang Bongkar Tabiat Sarwendah
Dari keterangan video juga dijelaskan bahwa aksi pemalakan oleh pria tersebut tak hanya sekali. Bulan sebelumnya, pria tersebut melakukan hal serupa.
"Ternyata sudah tiga kali melakukan pemalakan di toko yang sama," tulisnya.
Pemilik studio, Belina mengaku bahwa pria tersebut datang dan tiba-tiba meminta uang dengan paksa. Namun karena toko masih pagi dan belum ada pelanggan, pemilik tak bisa memberi.
Preman tersebut tak terima dan melempar Belina dengan sejumlah benda yang ada di meja resepsionis. Akhirnya dalam video terlihat pria tersebut berlari terbirit-birit setelah dilawan oleh pemilik dan karyawan toko.
Hingga kini belum ada keterangan yang memastikan bahwa kasus itu dilaporkan ke pihak berwajib. Kendati begitu, oknum preman yang kerap meminta paksa uang ke pemilik usaha cukup meresahkan.
Polisi dan aparat berwajib, memiliki tugas yang cukup penting untuk memberikan kondusifitas di lingkungan masyarakat. Adanya oknum preman yang diduga masih berkeliaran dan meminta uang paksa seharusnya bisa ditindak lebih cepat.
Berita Terkait
-
Glow from Within, Luna Maya dan Cinta Laura Ungkap Rahasia Cantik Tanpa Filter
-
8 Manfaat Aloe Vera untuk Kesehatan Tubuh dan Kecantikan yang Jarang Diketahui
-
Kulit Sehat dan Rambut Kuat Jadi Kunci Rasa Percaya Diri, Ini 3 Langkah Mewujudkannya
-
Fenomena Kasus Bullying Viral: Mengapa Kita Baru Bergerak saat Sudah Telat?
-
Cantik Luar Dalam: Bagaimana Perawatan Holistik Kecantikan dan Mental Jadi Solusi Baru?
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
MKMK Tegaskan Arsul Sani Tak Terbukti Palsukan Ijazah Doktoral
-
Polisi Kembali Lakukan Olah TKP Terra Drone, Apa yang Dicari Puslabfor?
-
MyFundAction Gelar Dapur Umum di Tapsel, Prabowo Janji Rehabilitasi Total Dampak Banjir Sumut
-
Ikuti Arahan Kiai Sepuh, PBNU Disebut Bakal Islah Demi Akhiri Konflik Internal
-
Serangan Kilat di Kalibata: Matel Diseret dan Dikeroyok, Pelaku Menghilang dalam Sekejap!
-
10 Saksi Diperiksa, Belum Ada Tersangka dalam Kasus Mobil Berstiker BGN Tabrak Siswa SD Cilincing
-
Pesan Menag Nasaruddin di Hakordia 2025: ASN Kemenag Ibarat Air Putih, Tercemar Sedikit Rusak Semua
-
Bela Laras Faizati, 4 Sosok Ini Ajukan Diri Jadi Amicus Ciriae: Unggahan Empati Bukan Kejahatan!
-
Mendagri Instruksikan Pemda Evaluasi Kelayakan Bangunan Gedung Bertingkat
-
Kader Jadi Tersangka KPK, Golkar Tak Mau Gegabah: Tunggu Status Terdakwa Dulu