Suara.com - PT Sewu Segar Nusantara, pemilik merek dagang Sunpride meluncurkan program Kupas Semarak Sunpride di Car Free Day (CFD) Jakarta, Minggu. (02/06/2024). Melalui program tersebut, Sunpride membagikan 1.500 boks pisang cavendish yang dibagikan secara gratis.
Kupas Semarak Sunpride merupakan puncak dari rangkaian kegiatan kampanye Berbagi Energi dari Sunpride-Makan 1 Pisang per Hari. Program ini dalam rangka mendukung upaya pencegahan stunting di Indonesia.
CEO of Fresh Fruit and Go To Market GGF, Cindyanto Kristian menjelaskan, Sunpride telah melakukan roadshow ke berbagai kota di Indonesia untuk menyebarkan pesan penting tentang manfaat kesehatan dari mengkonsumsi pisang setiap hari. Pisang Cavendish dari Sunpride dipilih sebagai simbol kampanye ini karena kaya akan vitamin, mineral, dan merupakan sumber energi yang mudah dicerna.
"Kita tahu Pemerintah sedang mengentaskan stunting. Di satu sisi, Sunpride berkomitmen untuk mencukupi kebutuhan energi harian masyarakat Indonesia dengan mengkonsumsi pisang cavendish yang tinggi mineral dan elektrolit untuk memaksimalkan kinerja syaraf dan otot manusia," tutur Cindyanto.
Untuk mendukung program tersebut, Sunpride bekerjasama dengan dinas kesehatan, komunitas-komunitas olahraga dan sekolah-sekolah guna mendistribusikan pisang cavendish. Dengan begitu, harapannya, Sunpride bisa berkontribusi meningkatkan kesehatan anak-anak serta memberikan inspirasi bagi orang lain untuk berkontribusi dalam memperbaiki kualitas hidup masyarakat.
"Kami memberikan donasi kepada sekitar 100 komunitas, mereka adalah sport community dan dinas kesehatan yang kemudian akan disalurkan kepada Posyandu-posyandu yang ada di DKI Jakarta," tutur Sales Director Modern Trade Fresh Fruit and Go To Market GGF, Yulli Dewi Indriasari dalam kesempatan yang sama.
Selain membagikan pisang cavendish secara gratis, Sunpride juga menjual pisang cavendish dan olahan pisang dengan harga murah. Meski dijual secara murah, Yulli memastikan barang yang dijual berkualitas tinggi.
"Meskipun bazaar, pisangnya kualitas nomor 1, baru keluar dari wharehouse," lugas Yulli.
Direktur Promosi Kesehatan dan Peemberdayaan Masyarakat Kementerian Kesehatan (Kemenkes), dr. Elvieda Sariwati, M.Epid mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Sunpride tersebut. Berdasarkan data yang dikantonginya, 90% orang Indonesia kurang makan buah dan sayur. Padahal buah dan sayur sangat bermanfaat untuk tubuh karena mengandung serat tinggi.
Baca Juga: BGR Logistik Indonesia Ikut Jaga Kualitas Layanan Pendistribusian Bantuan Pangan Stunting
"Kami dari Kementerian Kesehatan mengapresiasi acara dan donasi dari sunpride untuk memberikan kepada masyarakat melalui Posyandu," ucap dr. Elvieda Sariwati, M.Epid.
Dia berharap, kegiatan membagikan pisang kepada masyarakat ini dapat mengedukasi mereka akan pentingnya kebutuhan buah bagi tubuh dan gaya hidup aktif. Oleh karena itu, dia juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk hadir dan menyaksikan pencatatan rekor ini serta ikut merayakan manfaat kesehatan dari mengkonsumsi pisang setiap hari.
Kendati demikian, dia mengingatkan kepada pihak posyandu sebagai pelaksana teknis untuk memberikan pisang cavendish secara tepat sasaran.
"Harapan kami pisang ini dapat diberikan sesuai dengan angka kecukupan gizi dan usia. Jadi jangan juga pembagian nanti kepada anak-anak yang belum waktunya. Jadi silakan digunakan untuk tambah serat kita supaya tetap sehat," tutup dr. Elvieda Sariwati, M.Epid.
Cetak Rekor Muri
Museum Rekor Indonesia (MURI) memberikan penghargaan kepada Sunpride. Penghargaan ini dianugerahkan kepada Sunpride karena perusahaan yang bergerak di industri hortikultura dan FMCG tersebut berhasil mencatatkan rekor MURI dengan kategori Pajangan Pisang Terbanyak.
Berita Terkait
-
Dari MCU Gratis hingga Peralatan Sekolah, Sunpride Tebar Kebaikan di Lumajang dan 4 Kota Lainnya
-
Lawan Sejak Dini, Ini Faktor Penyebab Stunting yang Perlu Diketahui
-
Stunting Masih Menjadi Masalah Indonesia
-
Sanitasi Buruk Hingga Stunting Ikut Berdampak Pada Kesejahteraan Masyarakat
-
Cegah Risiko Stunting, Antam Hadirkan Program Antam G-Best di Maluku
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
Nasib Diumumkan KPK Hari Ini, Gubernur Riau Wahid Bakal Tersangka usai Kena OTT?
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR
-
Polisi Berhasil Tangkap Sindikat Penambangan Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi
-
600 Ribu Penerima Bansos Dipakai Judi Online! Yusril Ungkap Fakta Mencengangkan
-
Pemerintah Segera Putihkan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, Catat Waktunya!
-
Pengemudi Ojol Jadi Buron Usai Penumpangnya Tewas, Asosiasi Desak Pelaku Serahkan Diri
-
Sempat Kabur Saat Kena OTT, Gubernur Riau Ditangkap KPK di Kafe
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO