Suara.com - Munafri Arifuddin makin populer setelah maju sebagai Calon Wali Kota Makassar pada tahun 2018.
Kala itu, Munafri Arifuddin didukung oleh 10 partai politik yang mewakili 43 dari 50 kursi di DPRD Makassar.
Lawannya adalah wali kota petahana, Mohammad Ramdhan Pomanto. Namun, didiskualifikasi oleh KPUD Makassar karena kesalahan prosedur.
Munafri Arifuddin maju sebagai calon tunggal, melawan kotak kosong.
Dalam pemilu, Munafri mendapat 264.245 suara, sedangkan kotak kosong mendapat 300.795 suara.
Munafri menggugat ke Mahkamah Konstitusi, tetapi hakim menolak gugatannya dan memperkuat putusan KPUD.
Hasilnya, pemilihan ulang digelar kembali tahun 2020. Sayangnya Munafri Arifuddin kalah lagi.
Kemenangan kotak kosong di Makassar menjadi sejarah pertama pilkada Indonesia.
Biodata
Baca Juga: 37 Calon Haji Asal Kota Makassar Pakai Identitas Gelang Palsu
Munafri Arifuddin, lahir di Majene, Sulawesi Barat, pada 20 September 1975. Saat ini menjabat sebagai Direktur PT Liga Indonesia Baru. Sebelumnya merupakan CEO dari PSM Makassar hingga tahun 2022.
Munafri bekerja di Bosowa Group sebelum pindah ke klub sepak bola. Bapak mertuanya, Aksa Mahmud, adalah pendiri Bosowa Corporation dan salah satu orang terkaya di Indonesia sekaligus adik ipar Jusuf Kalla, Wakil Presiden Indonesia ke-10 dan ke-12.
Istri Munafri, Melinda Aksa Mahmud, adalah CEO Bosowa Education. Munafri dan Melinda memiliki empat orang anak.
Munafri mengenyam pendidikan dasar sampai tinggi di Makassar. Ia mendapat gelar S1 hukum dari Universitas Hasanuddin pada tahun 1999.
Munafri sempat bekerja di grup milik bapak mertuanya dan menjabat sebagai CEO di beberapa perusahaan grup.
Munafri juga pernah menjabat sebagai ketua asosiasi pengusaha muda Sulawesi Selatan tahun 2007 sampai 2010.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
-
Penipuan Pencairan Dana Hibah SAL, BSI: Itu Hoaks
Terkini
-
Perkuat Newsroom di Era Digital, Local Media Community, Suara.com dan Google Gelar TOT AI Jurnalis
-
DPR Buka Revisi UU Kehutanan, Soroti Tata Kelola Hutan hingga Dana Reboisasi yang Melenceng
-
Peringati Hari HAM, Pemimpin Adat Papua Laporkan Perusahaan Perusak Lingkungan ke Mabes Polri
-
Pasang Badan Lindungi Warga dari Runtuhan Kaca, Kapolsek Kemayoran Dilarikan ke Meja Operasi
-
Ribuan Aparat Gabungan Amankan Aksi Buruh Gebrak di Jakarta Peringati Hari HAM Sedunia
-
Moncong Truk Trailer Ringsek 'Cium' Separator Busway Daan Mogot, Jalur TransJakarta Sempat Tertutup
-
Pura-pura Bayar Utang, Pemuda di Karawang Tega Tusuk Pasutri Lalu Sembunyi di Plafon
-
Kemenpar Klarifikasi Isu Larang Airbnb, Ini Fakta Terkait Penataan OTA di Bali
-
Dukcapil Bantu Warga Terdampak Banjir di Sumatera untuk Segera Dapatkan Layanan Adminduk
-
Digitalisasi Adminduk Selamatkan Triliunan Dana Bansos, Mendagri: Dukcapil Harus Lebih Agresif!