Suara.com - Satu haji asal Provinsi Sumatera Utara bernama Rambat Ahmad Kusim (81) meninggal dunia di Arab Saudi. Rambat sempat mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS).
"Ada satu haji Sumatera Utara wafat di hari terakhir puncak ibadah haji," ucap Kabid Penyelenggara Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Sumatera Utara Zulfan Efendi di Medan, Rabu (19/6/2024).
Satu haji yang wafat tersebut dari Kloter 18 asal Kota Medan.
Rambat wafat pada fase puncak ibadah haji yang berakhir bertepatan dengan 12 Zulhijah 1445 Hijriah atau Selasa, 18 Juni 2024.
Pada 12 Zulhijah 1445 Hijriah merupakan hari ketiga bagi jamaah haji berada di Mina untuk melontar jumrah Ula, Wustho, dan Aqabah.
"Dengan wafatnya Rambat Ahmad Kusim, maka hingga hari ini, Rabu (19/6), calon haji Embarkasi Medan yang wafat di Tanah Suci berjumlah sembilan orang," kata dia.
Data Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Embarkasi Medan menyatakan, terdapat delapan calon haji Sumatera Utara wafat di Tanah Suci musim haji tahun ini.
Mereka yang wafat atas nama Aurisnayati Abdul Jalil (61), Kloter 12 dari Kabupaten Deli Serdang di RSAS, pada Jumat, 7 Juni 2024. Kemudian Ruhum Hasibuan (61), Kloter 10 dari Kabupaten Padang Lawas di Rumah Sakit King Faisal Makkah pada Ahad, 9 Juni 2024.
Lalu Ramdansyah Kocik Mahmud Pohan (63), Kloter 12 dari Kabupaten Deli Serdang di RSAS pada Senin, 10 Juni 2024. Nurhamiah Simamora (63), Kloter 23 dari Kabupaten Tapanuli Selatan wafat di Rumah Sakit King Faisal Makkah pada Jumat, 14 Juni 2024.
Sapiah Tarigan (81), Kloter 17 dari Kota Binjai wafat saat berada di Tenda Mina pada Ahad, 16 Juni 2024. Ahmad Faisal Sinaga (56), Kloter 1 dari Kabupaten Asahan wafat saat berada di Jamarat Mina pada Ahad, 16 Juni 2024. Sahaya Sihombing (69), Kloter 20 dari Kota Padangsidimpuan wafat ketika berada di Jamarat Mina pada Ahad, 16 Juni 2024.
Terakhir Syaimah Damanik (94), Kloter 1 dari Kabupaten Asahan, wafat di pos kesehatan Mina pada Senin, 17 Juni 2024,.
Baca Juga: Ibadah Haji Berdua, Aliya Rajasa Ceritakan Ujian Beratnya dengan Ibas Yudhoyono di Tanah Suci
"Jadi ada sembilan orang, terdiri atas calon haji dari Deli Serdang dua orang, Padang Lawas satu orang, Tapanuli Selatan satu orang, Binjai satu orang, Asahan dua orang, Padangsidimpuan satu orang, dan Medan satu orang," tegas Zulfan.
Berita Terkait
- 
            
              Nagita Slavina Dipuji Mirip ABG Saat Beli Hijab Usai Naik Haji, Pilihan Toko Gak Kaleng-kaleng
 - 
            
              Timwas Haji Temukan Tenda Jemaah Mirip Barak Pengungsian: Laki Perempuan Berbaur Tanpa Pembatas
 - 
            
              Ibadah Haji Berdua, Aliya Rajasa Ceritakan Ujian Beratnya dengan Ibas Yudhoyono di Tanah Suci
 - 
            
              Lama Putus, Fadly Faisal Keciduk Masih Pajang Foto Bareng Rebecca Klopper
 - 
            
              Cak Imin Kritik Kondisi Tenda Haji di Mina: Jemaah Tidur Kayak Ikan Sarden
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Komitmen Pemerintah Dalam Program 10 Ribu Hunian Layak Bagi Pekerja
 - 
            
              PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
 - 
            
              Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil
 - 
            
              KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
 - 
            
              Pramono Pastikan Kampus IKJ Tak Dipindah ke Kota Tua, Fokus Bangun Ekosistem Seni di TIM
 - 
            
              Onad Resmi Direhabilitasi: Bukan Pengedar, Ini Alasan BNNP DKI
 - 
            
              Budi Arie Merapat ke Gerindra? Muzani: Syaratnya Cuma Ini!
 - 
            
              Yusril: Pasal KUHP Lama Tak Lagi Efektif, Judi Online Harus Dihantam dengan TPPU
 - 
            
              Prabowo Setujui Rp5 Triliun untuk KRL Baru: Akhir dari Desak-desakan di Jabodetabek?
 - 
            
              Subsidi Transportasi Dipangkas, Tarif Transjakarta Naik pada 2026?