Suara.com - Relawan Gibran Rakabuming Raka (Gibran Center) berharap bisa diikutsertakan program pemerintah, khususnya yang nantinya dikerjakan Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka. Salah satunya melaksanakan program Makan Bergizi Gratis.
Ketua Umum Gibran Center, Marsudiyanto, mengatakan pihaknya menjamin program tersebut nantinya bisa tersalurkan sampai ke sasaran.
"Jadi rakyat yang di pelosok pun bisa merasakan program itu," ucap Marsudiyanto saat ditemui di sela-sela acara Rakernas I Gibran Center Tahun 2024 di Jakarta, Sabtu (27/7/2024).
Marsudiyanto menyebut program Makan Bergizi Gratis bertujuan untuk membuat rakyat menjadi cerdas dan terjamin gizinya.
Tak hanya program Makan Bergizi Gratis, dia pun menuturkan Gibran Center di 34 provinsi Indonesia sudah siap mendukung seluruh program Gibran nantinya di pemerintahan.
"Minimal membuat daerah-daerah yang tercover oleh Gibran Center bisa ikut serta dalam berbagai program-program Prabowo-Gibran yang berkesinambungan dengan program pemerintah," katanya.
Sebelumnya, Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka akan mencoba berbagai skema untuk memastikan program Makan Bergizi Gratis yang menyasar anak-anak sekolah berjalan sukses.
"Ini kan masih uji coba, akan kami coba skema lain," katanya saat meninjau uji coba makan bergizi gratis di Solo, Jawa Tengah, Jumat (26/7).
Salah satunya adalah soal teknis penyediaan makanan untuk siswa. Ia mengatakan saat ini makanan untuk siswa memanfaatkan UMKM.
Baca Juga: Potret Uji Coba Makan Siang Gratis di Kota Solo, Siswa Dapat Nasi Box hingga Susu
Pihaknya bersama dengan Gojek Indonesia menggandeng UMKM untuk memasak makanan yang disediakan bagi siswa.
Gibran mengatakan uji coba berjalan secara bertahap dan dijalankan secara bertahap.
Mengenai penggunaan kemasan plastik untuk makanan para siswa, dikatakannya bertujuan agar mudah dibawa pulang ketika makanan tidak habis.
Namun ia terbuka jika ada masukan soal pemakaian kemasan yang bisa digunakan berulang kali, seperti piring dan nampan dari stainless.
Dia juga terbuka jika ada pihak-pihak yang ingin berkontribusi.
"Kesempatan siapapun untuk mendukung program makan siang gratis pasti akan terbuka. Entah itu menyumbang menu tambahan, susu tambahan kami terbuka. Kami juga senang jika ada pihak swasta yang berpartisipasi," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Pesan Gibran Ke ASN Di Acara Pisah Sambut: Saya Titip Solo, Ritme Kerja Jangan Loyo
-
Kini Uji Coba Program Makan Gratis di Solo, Gibran: Gak Ada Anggaran Rp7.500, Buat Generasi Muda Jangan Pelit!
-
Potret Uji Coba Makan Siang Gratis di Kota Solo, Siswa Dapat Nasi Box hingga Susu
-
Cukupkah Rp7.500 untuk Makan Bergizi Anak? IDAI Soroti Program Prabowo
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
Terkini
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!
-
Merasa Terbantu Ada Polisi Aktif Jabat di ESDM, Bagaimana Respons Bahlil soal Putusan MK?
-
Terbongkar! Sindikat Pinjol Dompet Selebriti: Teror Korban Pakai Foto Porno, Aset Rp14 Miliar Disita
-
Usut Kasus Korupsi Haji di BPKH, KPK Mengaku Miris: Makanan-Tempat Istirahat Jemaah jadi Bancakan?
-
Jember Kota Cerutu Indonesia: Warisan yang Menembus Pasar Global
-
Dissenting Opinion, Hakim Ketua Sebut Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Harusnya Divonis Lepas
-
Komisi III 'Spill' Revisi UU Polri yang Bakal Dibahas: Akan Atur Perpanjangan Batas Usia Pensiun
-
Jadi Pondasi Ekonomi Daerah, Pemprov Jateng Beri Perhatian Penuh pada UMKM
-
Buntut Demo Agustus Ricuh, 21 Aktivis Didakwa Hina Presiden dan Lawan Aparat