Suara.com - Menteri Komunikasi dan Informatika yang juga Ketua Umum Relawan Projo, Budi Arie Setiadi menyampaikan rencana Presiden Jokowi mengajak relawan ke Ibu Kota Nusantara dilaksanakan pada 11 Agustus mendatang.
Ia berujar, sesuai rencana relawan akan berangkat satu hari sebelumnya. Adapun rencana bersama Jokowi di IKN dijadwalkan 11 Agustus.
"Tadi sudah bilang sama bapak, tanggal 11. Kami (relawan) berangkat 10 dan 11, tapi acaranya sama Pak Presiden (Jokowi) tanggal 11," kata Budi di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (31/7/2024).
Budi memastikan jumlah relawan yang turut serta ke IKN dalam kegiatan bersama presiden, yakni berjumlah 500 relawan.
Ia menampik bila agenda kunjungan presiden bersama relawan ke IKN dalam rangka menunjukan legacy Jokowi kepada relawan.
"Bukan. Ini supaya kita semua sadar bahwa pemindahan ibu kota ini adalah bagian penting dari membangun Indonesia untuk masa depan," kata Budi.
Ajak Relawan ke IKN
Sebelumnya, Jokowi berencana mengajak para relawan ke IKN. Rencana kepala negara ini sebelumnya diungkapkan Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie.
Budi yang juga merupakan Ketua Umum Relawan Projo mengungkapkan dirinya diminta presiden mengurus keberangkatan 500 relawan ke IKN. Terpisah, Ketua Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP) Utje Gustav membenarkan adanya rencana kegiatan presiden bersama relawan di IKN tersebut.
"Iya betul," kata Utje kepada wartawan, Senin (29/7/2024).
Namun, Utje masih belum memastikan terkait kapan agenda keberangkatan relawan ke IKN.
"Tanggalnya masih tentatif. Bisa tanggal 4 Agustus, bisa tanggal 11 Agustus, bisa juga setelah tanggal itu. Tapi yang pasti bukan di hari kerja. Lebih kurang 500 relawan," ujarnya.
Menurutnya, relawan turut andil dalam proyek IKN yang menjadi legacy Jokowi.
"IKN itu salah satu legacy pemerintahan Pak Jokowi, itu berarti legacy relawan juga," katanya.
Sementara itu, Ketua Umum Prabowo Mania 08 yang juga memimpin relawan Jokowi Mania, Immanuel Ebenezer atau Noel membenarkan adanya agenda tersebut. Ia mengaku diberitahu terkit agenda tersebut melalui staf Menkominfo.
Berita Terkait
-
Bela Jokowi, Grace Natalie Minta Megawati Tak Berdebat soal Tagline 'Indonesia Maju', Begini Katanya!
-
Jokowi Siap Ajak 500 Relawan ke IKN, Bara JP: IKN Legacy Kami Juga!
-
Jokowi Disebut Sodorkan Nama Kaesang Ke Partai-partai, Relawan ProJo: Cuma Gosip
-
Relawan Ungkap Kriteria Cawagub Pendamping Anies, Kaesang Paling Sulit Lolos, Apa Alasannya?
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi
-
Sinyal Retak? Jokowi Perintahkan Dukung Gibran 2 Periode, GCP Balas Telak: Wapres Tak Harus Dia!
-
Adian Napitupulu Minta Kewenangan BAM DPR Ditambah, Biar Bisa Panggil Pejabat Bermasalah