Suara.com - Ribuan Jamaah Thoriqoh Shiddiqiyyahah dari berbagai pelosok Indonesia merayakan Tahun Baru Hijriyah 1446 di Balai Baladika Kopasus, Serang Banten, Minggu (4/8/2024). Dalam agenda tersebut turut hadir mantan Ketua PB NU Said Aqiel Siradj alias Aqiel Siradj
Para Jamaah Thoriqoh Shiddiqiyyahah itu menghadiri shillaturohmi dan Tasyakurran Tahun Baru Hijriyyah ke XXII Jam’iyyah Kautsaran Putri Hajaarulloh Shiddiqiyyah (JKPHS) 1446 H yang rutin tiap tahun.
Diketahui, JKPHS merupakan organisasi doa yang beranggotakan kaum wanita di lingkungan Thoriqoh Shiddiqiyyah. Sementara, peran wanita di Thoriqoh Shiddiqiyyah terbilang sangat penting.
"JKPHS adalah organisasi doa. Posisi wanita adalah hal terpenting dalam beragama dan bernegara. Pun juga dengan doa juga sangat penting dalam beragama," kata Pujiati, Ketua Umum JKPHS dalam sambutannya.
Ia mengungkapkan, JKPHS saat ini berkembang hingga Malaysia dengan 111 cabang dan 217 anak cabang. Ia berharap JKPHS jaya dan selalu taat kepada Sang Mursyid.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum DPP Organisasi Shiddiqiyyah (ORSHID), Joko Herwanto, mengungkapkan, JKPHS lahir dari rahim thoriqoh.
"Perjuangan Islam dan negara tidak dapat lepas dari peran wanita. Termasuk apa yang telah dilakukan Nyi Ajeng Serang. Semoga nilai perjuangan ini dapat diambil oleh seluruh anggota JKPHS ," katanya.
Joko Herwanto pun memaparkan kegiatan pembangunan Rumah Syukur Kemerdekaan Indonesia Layak Huni Shiddiqiyyah (RSKILHS) oleh organisasi Dhilaal Berkat Rohmat Alloh (DHIBRA) Shiddiqiyyah.
"DHIBRA sampai tahun 2024 telah membangun 2.222 unit Rumah Syukur dalam rangka mensyukuri kemerdekaan Bangsa Indonesia atas tuntunan dari Sang Mursyid," pesan Joko Herwanto.
Baca Juga: Doa Tahun Baru Hijriyah, Ini Bacaan Arab dan Latinnya, Amalkan Menjelang Malam 1 Muharram 1446 H
"Sang Mursyid Shiddiqiyyah selalu menanamkan rasa Cinta Tanah Air. Bersama pemerintah dan semua pihak, mari mewujudkan Indonesia Raya dan Indonesia Jaya," ajak Joko Herwanto.
Terpisah, Sang Mursyid Shiddiqiyyah, Kiai Muchtar menerangkan, nilai-nilai amanat dari pembukaan UUD 1945 dalam agenda tersebut.
"Pembukaan UUD yang berisi 4 alinea diperuntukan untuk seluruh rakyat Indonesia. Di dalamnya Tiga Panca, yakni panca pintu gerbang, Panca tujuan, dan Panca dasar NKRI," pesan Sang Mursyid Kiai Muchtar.
"NKRI bukan negara persatuan tapi kesatuan. Maksudnya, kekuatan kesatuan adalah satu dari dirinya sendiri," lanjutnya.
"Jika bangsa Indonesia kembali ke Jatidiri, maka haqqul yakin negara Indonesia akan menjadi imam perdamaian Indonesia," dhawuh Sang MursyidMursyid Kiai Muchtar.
Sementara itu, KH Aqil Shiradj mengaku bersyukur dapat bershilaturohim dengan Mursyid dan jamaah Shiddiqiyyah.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Isi Rapor SMA Ferry Irwandi Dibuka, 40 Hari Tak Masuk Sekolah Tapi Jadi Wakil Cerdas Cermat
-
Pesan Terakhir Pria di Lubuklinggau Sebelum Tenggak Racun: Aku Lelah, Terlilit Utang Judol
-
Curanmor di Tambora Berakhir Tragis: Tembak Warga, Pelaku Dihajar Massa Hingga Kritis!
-
Bantu Ibu Cari Barang Bekas, Anak 16 Tahun di Lampung Putus Sekolah, Ini Kata Kemen PPPA!
-
Sidak Gabungan di Lapas Karawang, Puluhan Ponsel Disita dari Blok Narapidana
-
Bromance di KTT ASEAN: Prabowo Dipeluk Erat PM Malaysia, Tertawa Lepas Bak Kawan Lama
-
RESMI! Timor Leste Gabung ASEAN, Prabowo dan Pemimpin Asia Tenggara Teken Deklarasi
-
Ungkap 38 Ribu Kasus Narkoba Sepanjang 2025, DPR Minta Polri Waspadai Peningkatan Akhir Tahun
-
Dinilai Bebani Petani Kecil, SPKS Minta Pemerintah Tinjau PP 45 Tahun 2025
-
Gus Najih: Rakyat Dukung Polri Sikat Bandar, Hukum Mati Pengedar Narkoba!