Suara.com - Seorang pemotor menjadi korban begal saat melintas di dekat pintu Tol Cakung Timur, samping traffic light JGC, Jakarta Timur, pada Selasa (13/8) kemarin, sekira pukul 03.30 WIB.
Aksi pembegalan ini viral usai diunggah di media sosial, salah satu akun dibagikan akun Instagram, @warungjurnalis.
Dalam video yang diunggah akun tersebut terlihat, komplotan gangster ini membawa celurit panjang yang berukuran sekira 1 meter.
Peristiwa ini bermula ketika korban yang sedang melintas dicegat oleh komplotan gangster. Korban sempat meminta pertolongan pada sopir truk kontainer. Namun karena kalah jumlah, mereka pun tak bisa berbuat banyak.
Pria tersebut terpaksa merelakan sepeda motor Yamaha Fino miliknya dibawa kabur oleh para pelaku.
Salah seorang warga bernama Saini mengatakan, komplotan ini sebelumnya memang sudah membuntuti korban yang saat itu baru saja pulang kerja. Komplotan ini kemudian memepet korban.
"Dia pulang kerja diikut-in orang terus berhenti di sini mau minta tolong ke sopir truk,” kata Saini, saat dikonfirmasi, Kamis (14/8/2024).
“Motornya diambil, pelaku pakai senjata tajam. Pakai celurit yang panjang,” tambahnya.
Dalam perkara ini, korban semoat mendapatkan sabetan senjata tajam, namun saat itu korban menggukan helm.
Baca Juga: Wajah Dipukul, Perut Diinjak, WNI Nekat Rampok Wanita di Jepang Demi Uang
“Korban tidak luka karena kena helmnya sempat ada pembacokan disana,” ucapnya.
Saini menyebut jika dari fisiknya, pelalu sudah berusia dewasa. Diduga pelaku merupakan warga luar, lantaran sebelumnya belum ada kejadian ini.
“Kayaknya pelakunya dewasa. Di sini sih jarang kejadian kayak gini,” ujarnya.
Saini mengatakan, polisi telah mendatangi lokasi, guna melakukan pengecekan lokasi.
“Tadi ada polisi udah ke sini 5 orang dari polsek,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Wajah Dipukul, Perut Diinjak, WNI Nekat Rampok Wanita di Jepang Demi Uang
-
Tawuran Maut Geng Two Door Boys Vs RTM di Cipayung Makan Korban, Satu ABG Tertangkap
-
Dari Pangkat Aiptu hingga Bripka, Identitas 15 Polisi di Medan Buronan Kasus Perampokan Modus COD
-
Ancam Korban Pakai Pistol Mainan, Perampok Toko Kosmetik di Bekasi Ditinggal Komplotannya saat Diciduk Warga
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
HUT ke-80 TNI, PPAD Ajak Rawat Persatuan dan Kawal Masa Depan Bangsa
-
Kejati Banten Siap Jadi Mediator Polemik Penutupan Jalan Puspitek Serpong
-
HUT ke-80 TNI, Dasco: TNI Profesional dan Berkarakter Rakyat Jaminan Demokrasi
-
Finalisasi Perpres Tata Kelola MBG, Istana Pastikan Rampung Minggu Ini
-
Pengunjung HUT ke-80 TNI di Monas Membludak, Transjakarta Tambah 150 Armada
-
Penampakan Mobil Pengasuh Ponpes Al Khoziny usai Tertimpa Musala Roboh, Harganya Rp1 M?
-
DNA Dikirim ke Jakarta, Tim DVI Kerja Maraton Identifikasi 6 Jenazah Korban Ponpes Al Khoziny
-
Siapa Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem, Doktor Harvard dan Aktivis '66, Turun Gunung ke Pengadilan
-
Buka SPEKIX 2025, Mendagri: Ruang Merayakan Keberanian dan Kreativitas Anak Istimewa
-
Siapa Pengasuh Ponpes Al Khoziny? Publik Ramai-Ramai Tuntut Tanggung Jawab