Suara.com - Puluhan roket diluncurkan oleh kelompok militan Hizbullah yang berbasis di Lebanon, hingga menyebabkan Israel kelimpungan saat ini, Minggu (25/8/2024).
Rudal yang dikirimkan ke Israel tersebut sebagai pembalasan atas pembunuhan komandan senior mereka Fuad Shukr di Beirut bulan lalu.
Hizbullah dan Israel telah saling baku tembak sejak 7 Oktober lalu, sambil menghindari eskalasi besar.
Meskipun kedua belah pihak menghindari eskalasi besar, ketegangan meningkat secara signifikan setelah serangan rudal di Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel menewaskan 12 orang.
Meskipun Hizbullah membantah terlibat dalam serangan itu, Israel membalasnya dengan serangan udara yang ditargetkan, membunuh Fuad Shukr dan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh.
Pada hari Minggu, gerakan yang didukung Iran mengatakan serangan itu merupakan respons terhadap tindakan Israel dan mengumumkan bahwa mereka telah menyelesaikan fase pertama pembalasan terhadap Negara Yahudi, berdasarkan lapor Reuters.
Fuad Shukr, dikenal dengan nama samaran Al-Hajj Mohsin, adalah seorang komandan senior Hizbullah, sebuah kelompok militan yang berbasis di Lebanon, yang secara luas dianggap sebagai organisasi teroris oleh beberapa negara, termasuk Amerika Serikat dan Israel.
Shukr adalah salah satu anggota pendiri Hizbullah selama invasi Israel ke Lebanon pada tahun 1982. Ia adalah bagian dari generasi Syiah Lebanon yang bersekutu dengan Garda Revolusi Iran untuk mendirikan kelompok tersebut.
Dia adalah rekan dekat Imad Mughniyeh, mantan komandan militer Hizbullah yang dibunuh di Damaskus pada tahun 2008. Ketenaran Shukr dalam kelompok tersebut semakin meningkat setelah kematian Mughniyeh.
Baca Juga: Pelaku Penusukan Maut di Solingen Ditangkap, Diduga Imigran Suriah
AS menuduh Shukr memainkan peran sentral dalam pemboman barak Marinir AS di Beirut tahun 1983, yang menewaskan 241 personel militer AS.
Serangan ini adalah salah satu yang paling mematikan terhadap pasukan Amerika di Timur Tengah. Pemerintah AS telah memberikan hadiah hingga $5 juta untuk kepala Shukr melalui program Rewards for Justice.
Fuad Shukr menjabat sebagai komandan militer senior di pasukan Hizbullah di Lebanon selatan dan merupakan anggota badan militer tertinggi kelompok itu, Dewan Jihad.
Dia memainkan peran penting dalam operasi militer Hizbullah di Suriah, khususnya dalam mendukung Presiden Bashar al-Assad selama perang saudara Suriah. Keterlibatan Hizbullah di Suriah sangat penting bagi kelangsungan hidup Assad selama tahun-tahun awal konflik.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Akhir Polemik Peter Berkowitz: PBNU Maafkan Gus Yahya, Muktamar Segera Digelar
-
Gedung Parkir Berlantai Dua Ambruk di Jakut, Bocah Ketakutan Dengar Suara Retakan
-
Contraflow Tol Cikampek Dihentikan, Arus Lalu Lintas Kembali Normal
-
Tertinggi Rp6 Juta! Ini Daftar Gaji Minimum 27 Daerah di Jabar 2026, Daerahmu Urutan Berapa?
-
Menteri PPPA Soroti Vonis 9,5 Tahun Pelaku Kekerasan yang Tewaskan Balita di Medan
-
Prabowo Sampaikan Pesan Natal 2025: Perteguh Persatuan dan Doakan Korban Bencana
-
Buron Kasus Peredaran Narkotika Jelang Konser DWP Menyerahkan Diri ke Bareskrim
-
Geger Buku 'Reset Indonesia' Dibubarkan, Jimly: Ini Bukan Merusak, Tapi Menata Ulang
-
Gubernur Bobby Nasution Perpanjang Status Tanggap Darurat Bencana hingga 31 Desember 2025
-
Ucapan Natal Prabowo: Ada Duka Bencana Sumatra di Balik Damai Natal Kita