Suara.com - Kabar mencengangkan datang dari Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yakni Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu diberihentikan dari jabatannya, meski banyak yang menilai keberanian dia atas penertiban bangunan liar di kawasan wisata Puncak.
Untuk diketahui, Kepala Biro Umum Kementerian Dalam Negeri Asmawa Tosepu mencatat sejumlah capaian selama merangkap jabatan menjadi Penjabat Bupati Bogor.
Kedepan, jabatan Penjabat Bupati Bogor akan dipegang oleh Kepala Biro Perencanaan Kementerian Dalam Negeri Dr Ir Bachril Bakri.
Menjelang Pilkada serentak yang dijadwalkan 27 November 2024, Kementerian Dalam Negeri sejak beberapa waktu lalu menunjuk Penjabat Kepala Daerah.
Meski hanya merangkap jabatan sebagai Penjabat Bupati Bogor 31 Desember 2023, Asmawa berhasil mencatatkan berbagai pencapaian penting, terutama dalam penataan kawasan wisata Puncak dan penyelesaian konflik angkutan tambang di Parungpanjang.
Asmawa menertibkan pedagang liar di Puncak. Kini, para pedagang tersebut dipindahkan ke rest area yang lebih tertata, membuat kawasan wisata andalan Bogor ini terlihat lebih rapi.
Tak hanya sekadar menata, Asmawa ingin Puncak mencerminkan identitas budaya lokal, khususnya budaya Sunda yang lekat dengan warga Bogor.
Asmawa mendorong sinergi antar-SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) dalam penataan Puncak. Proses ini dilakukan secara gotong royong, melibatkan berbagai SKPD, mulai dari penertiban hingga pengisian area yang sudah ditata.
"Penataan Kawasan Wisata Puncak bukan hanya soal menjaga lingkungan, tapi juga memastikan warga Bogor merasa menjadi tuan rumah di daerah mereka sendiri," ujar Asmawa.
Baca Juga: PDI Perjuangan Latih Ribuan Kader untuk Pilkada, Adian Napitupulu Bicara Kemenangan 2029
Untuk mewujudkan hal itu, Asmawa mengajak seniman dan budayawan lokal memberikan masukan mengenai simbol-simbol budaya yang dapat diterapkan di Puncak.
Ia juga berharap, seluruh wilayah Kabupaten Bogor, termasuk kompleks pemerintahan, dapat mengintegrasikan unsur budaya Sunda dalam arsitektur dan lingkungan. Dengan demikian, wisatawan tak hanya menikmati pemandangan alam, tetapi juga bisa merasakan kekayaan budaya setempat.
Di samping penataan wisata, Asmawa juga berperan dalam menyelesaikan masalah lalu lintas akibat truk tambang di Parungpanjang. Ia mengoptimalkan kantong parkir truk guna mendukung pembatasan jam operasional.
Kebijakan ini diharapkan dapat menjadi solusi yang saling menguntungkan antara pengusaha tambang, pengemudi truk, dan masyarakat sekitar.
"Kami ingin agar masyarakat lokal yang bergantung pada sektor tambang tetap bisa bekerja tanpa mengganggu kepentingan umum," katanya.
Meskipun menyadari bahwa masih ada pekerjaan yang belum sempurna, Asmawa berharap penggantinya dapat melanjutkan program-program yang sudah berjalan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Mendagri: Pemerintah Mendengar, Memahami, dan Menindaklanjuti Kritik Soal Bencana
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK