Program ini tidak hanya berkontribusi pada penyerapan karbon yang signifikan, tetapi juga memberikan nilai tambah bagi perekonomian masyarakat sekitar. Melalui aplikasi ini, nasabah dapat mengakses laporan yang memungkinkan memantau kontribusi dalam program pelestarian lingkungan tersebut, menjadikan keterlibatan nasabah lebih transparan.
Asal tahu saja, bank bersandi emiten BMRI ini menegaskan, komitmen ini merupakan bagian dari upaya Bank Mandiri untuk membangun masa depan yang berkelanjutan. Tercatat, Per Juni 2024, Bank Mandiri mencatatkan portofolio berkelanjutan sebesar Rp 278 triliun, tumbuh 14,7% secara tahunan (YoY).
Pertumbuhan ini didorong oleh portofolio hijau yang mencapai Rp 139 triliun, dengan peningkatan 20,4% YoY, menjadikan Bank Mandiri sebagai market leader dengan porsi sekitar 30%. Di sisi lain, portofolio sosial tercatat sebesar Rp 139 triliun, tumbuh 9,5% YoY, didorong oleh pertumbuhan kredit UMKM yang diperkuat oleh platform digital Livin' Merchant, yang memberikan akses finansial kepada 2 juta UMKM dengan porsi 60% di wilayah non-urban.
Tidak berhenti disitu, Bank Mandiri dalam HUT ke-26 ini juga meluncurkan pembaruan besar pada layanan digital wholesale banking, Kopra by Mandiri, dengan tampilan yang lebih elegan. Versi terbaru ini menghadirkan pengalaman transaksi yang lebih baik dan fitur-fitur tambahan untuk memenuhi kebutuhan nasabah secara menyeluruh.
Pemanfaatan artificial intelligence di Kopra by Mandiri memberikan wawasan yang membantu nasabah dalam pengambilan keputusan finansial. Langkah ini memperkuat posisi Bank Mandiri sebagai pemimpin di pasar wholesale banking Indonesia dengan inovasi yang adaptif dan solutif.
Adapun, pembaruan Kopra by Mandiri berfokus pada Cash Management, Trade Finance, dan Value Chain untuk memenuhi kebutuhan finansial nasabah domestik dan internasional.
“Salah satu bentuk inovasi pada Kopra by Mandiri yang memanfaatkan artificial intelligence adalah hadirnya fitur Cashflow Forecasting. Fitur ini memberikan kemudahan bagi nasabah untuk memantau dan mendapatkan wawasan finansial untuk mempersiapkan kebutuhan kas nasabah di masa depan dengan lebih akurat,” tambahnya.
Bank Mandiri juga memanfaatkan “Unique All-Rounder Ecosystem” untuk memperkuat ekosistem nasabah wholesale dan rantai pasok dengan solusi terintegrasi antara Kopra by Mandiri dan Livin’ by Mandiri. Inovasi ini termasuk layanan Kopra to Livin' Financing yang mempercepat penerimaan pembayaran bagi supplier, dan mendukung pengembangan ekosistem closed-loop yang menghubungkan berbagai pihak, mulai dari supplier hingga nasabah perorangan.
“Di usia ke-26 ini, Bank Mandiri berkomitmen untuk terus menghadirkan layanan terbaik yang adaptif dan solutif bagi seluruh nasabah sekaligus memberikan kontribusi nyata bagi perekonomian nasional dengan menciptakan nilai tambah yang bermanfaat bagi masyarakat,” pungkas Darmawan.
Baca Juga: Berkat Layanan Prima, 90 Persen Nasabah Bank Mandiri Taspen Loyal
Berita Terkait
-
Butuh Rekomendasi Hotel Terbaik atau SPBU Terdekat Saat Liburan? Langsung Tanya Sabrina Aja!
-
Mengenal Mekaarpreneur, Program Pemberdayaan Intensif Besutan PNM
-
PT Pegadaian dan BPHN Bersinergi Membangun Desa Sadar Hukum
-
Resmi Dibuka, INACRAFT 2024 Digelar Lima Hari di JCC Senayan Jakarta
-
Gaet Anak Muda, bank bjb Perluas Layanan Transaksi Digital
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- STY Siap Kembali, PSSI: Tak Mudah Cari Pelatih yang Cocok untuk Timnas Indonesia
Pilihan
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
-
Hore! Purbaya Resmi Bebaskan Pajak Bagi Pekerja Sektor Ini
-
Heboh di Palembang! Fenomena Fotografer Jalanan Viral Usai Cerita Istri Difoto Tanpa Izin
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
Terkini
-
Prabowo: Saya Nonton Podcast Tiap Malam, Masa Saya Dibilang Otoriter?
-
Koalisi Sipil Tolak Soeharto Dapat Gelar Pahlawan, Sebut Pemerintah Abaikan Korban Pelanggaran HAM
-
Kontroversi Utang Whoosh: Projo Dorong Lanjut ke Surabaya, Ungkit Ekonomi Jawa 3 Kali Lipat
-
Prabowo Dukung Penuh Polri Tanam Jagung: Langkah Berani Lawan Krisis atau Salah Fokus?
-
Skandal Suap Vonis Lepas CPO: Panitera Dituntut 12 Tahun, Ungkap Peran Penghubung Rp60 Miliar!
-
DPR Sibuk! 2 RUU Siap Ubah Wajah Indonesia: Single ID Number dan Revisi Sistem Pemilu
-
Bakal Jadi Partai atau Pindah ke PSI? Begini Rencana Projo
-
Whoosh Bikin Tekor Triliunan, Ekonom Curiga Proyek Salah Sasaran dan Ada 'Permainan' Markup
-
Gak Kapok Masuk Penjara Gegara Korupsi, Eks Kades Nekat Dagang Sabu karena Alasan Nganggur
-
Prabowo Janji Hadir jika Ada Penggerebekan Pabrik Narkoba, Kapolri: Anggota Sangat Termotivasi!