Suara.com - Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut satu, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), akan mengintegrasikan berbagai bantuan sosial dari Pemprov) DKI Jakarta ke satu program bernama Kartu Kamu. Dengan cara ini, maka penerima bantuan tak perlu memegang banyak kartu.
Juru Bicara Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), Cheryl Tanzil, mengatakan adanya Kartu Kamu ini tidak akan menghilangkan program bantuan yang sudah ada. Malah, pasangan RIDO ingin menambah dua lagi bantuan sosial jika menang Pilkada DKI
"Jadi Kartu Kamu ini sebenarnya kumpulan dari kartu-kartu yang sudah ada di Jakarta misalnya, ada KJS, KJP Plus, juga Kartu Lansia dan lain sebagainya. Tapi kita tambahkan dua manfaat untuk dua kelompok rentahnya yaitu ada Kartu Yatim dan juga ada Kartu Pelayan Rumah Ibadah," ujar Cheryl di Kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar DKI Jakarta, Selasa (22/10/2024).
Cheryl mengakui pemberian bantuan sosial di Jakarta kerap kali salah sasaran. Masyarakat yang tak memenui syarat justru malah menjadi penerima bantuan.
Sebaliknya, ada juga warga yang memenuhi syarat malah tak mendapatkan bantuan itu.
Menyiasati terjadinya salah sasatan dalam pemberian bantuan, Cheryl menyebut pasangan RIDO akan mengadopsi cara eks Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok.
"Sebagai pendatang baru di DKI, beliau sudah memetakan apa-apa saja keunggulan dari gubernur-gubernur sebelumnya. Dan itu semuanya akan dilanjutkan," jelasnya.
"Salah satunya misalnya gini, ketika di jaman Pak BTP, itu kan responsif, respons cepat ya. Dan kita ingat dulu itu balai kota terbuka untuk orang-orang yang datang mengeluhkan masalah dan aspirasinya," katanya menambahkan.
Selain aduan di Balai Kota, akan disediakan juga fasilitas pengaduan digital dengan memaksimalkan yang sudah ada seperti aplikasi Jakarta Kini (JAKI) dan kantor kelurahan-kecamatan.
Baca Juga: 22 Tokoh Etnis Deklarasi Dukung Ridwan Kamil-Suswono, Optimis Menang Satu Putaran
Masyarakat yang memiliki persoalan terkait pemberian bantuan salah sasaran bisa mengadu dan akan segera ditindaklanjuti.
"Juga kita akan membuka digitalisasi whistleblower. Harapannya dengan ada pemantauan bersama dari seluruh masyarakat, kecurangan-kecurangan di level bawah itu bisa diantisipasi," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Debat Kedua Pilkada Jakarta Digelar di Ancol, Masyarakat Bisa Tanya Langsung ke Paslon Soal Tema Ini
-
Ratusan Majelis Taklim Diklaim Bakal Dukung Pasangan RIDO di Pilkada DKI 2024
-
Jadi Pj Gubernur Jakarta Yang Baru, Teguh Setyabudi Buka Peluang Temui Ahok Hingga Anies
-
22 Tokoh Etnis Deklarasi Dukung Ridwan Kamil-Suswono, Optimis Menang Satu Putaran
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?
-
Geger Mark-Up Whoosh, Mahfud MD Siap Dipanggil KPK: Saya Akan Datang
-
Detik-detik Atap Lapangan Padel Taman Vila Meruya Ambruk Diterjang Badai Jakarta