Suara.com - Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP, M. Romahurmuziy alias Rommy, mengungkapkan isi pertemuannya dengan Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi beberapa waktu lalu.
Dalam pertemuan tersebut Rommy mengaku hanya kangen-kangenan bersama Jokowi.
"Ya saya mau pakai bahasanya Pak Jokowi saja kangen-kangenan sama beliau karena memang sudah cukup lama beliau memang mengontak saya pada saat saya di Amerika, mengontak untuk apa namanya bukan minta ya artinya beliau 'Mas kita silaturrohmi sudah lama gak ketemu' sehingga memang kemudian hari Minggu kemarin saya bertemu dengan beliau di Restoran Aceh Connection di Benhil," kata Rommy ditemui usai pembukaan Mukernas PPP di Ancol, Jakarta Utara, Jumat (13/12/2024) malam.
Menurutnya, pertemuan berlangsung cukup lama dan membicarakan banyak hal.
"Perhatian beliau masih sangat penuh di perkembangan politik nasional, termasuk tentu membicarakan tentang Partai Persatuan Pembangunan karena tidak terhindarkan posisi saya hari ini masih Ketua Majelis Pertimbangan Partai," ujarnya.
Ia mengaku banyak mendapat masukan juga dari Jokowi terhadap kelanjutan dan keberlangsungan PPP.
"Tentu dengan cita-cita untuk kembali ke Senayan pada tahun 2025-2029 saya berterima kasih atas masukan-masukan itu dan ya kita insyaallah masih akan ada pertemuan-pertemuan," katanya.
Saat ditanya apakah Jokowi menyodorkan nama figur untuk dijadikan calon ketua umum PPP pada Muktamar 2025 mendatang, Rommy mengatakan Jokowi tak menyebut nama tapi hanya mendorong penyegaran.
"Tidak ada nama yang disampaikan kepada beliau, tetapi memang beliau mendorong adanya penyegaran di tubuh Partai Persatuan Pembangunan yang terkait dengan kelesuan perolehan suara secara nasional kemarin beliau paham itu, karena kita melewati gagalnya pemilu 2024 kemarin di Senayan kan pada saat beliau," pungkasnya.
Baca Juga: Mardiono Minta Maaf ke Kader PPP, Siap Tanggung Jawab Dunia Akhirat
Berita Terkait
-
Romahurmuziy Sebut 4 Nama Masuk Bursa Caketum PPP: Sandiaga Uno, Gus Ipul hingga Dudung Abdurachman
-
Said Didu Bongkar Dugaan Pertemuan Jokowi dan Bos Lippo di Solo: Meikarta hingga Prabowo-Gibran Disinggung
-
Diminta Bartaubat Usai Gagal Bawa PPP Lolos ke Senayan, Mardiono: Saya Setiap Hari Selalu Salat Taubat
-
Terowongan Silaturahmi Masjid Istiqlal Dan Gereja Katedral Diresmikan, Ini Kata Prabowo
-
Ogah Muktamar PPP 2025 Diwarnai Konflik Adu Domba, Mardiono: Silakan yang Mau Maju Jadi Ketum Tapi Modal Etika
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
Terkini
-
Polda Metro Jaya Catat Laporan Kejahatan Terbanyak Sepanjang 2025, Capai 74 Ribu Kasus
-
Alarm Narkoba di Jakarta: 27 Orang Terjerat Tiap Hari, 7.426 Kasus Terungkap Sepanjang 2025
-
Tutup Tahun 2025 di Lapangan, Presiden Prabowo Tinjau Pemulihan Bencana di Tapanuli Selatan
-
Kado Akhir Tahun, Pemprov DKI Gratiskan Transum Selama Dua Hari
-
PDIP Kecam Teror terhadap Pegiat Medsos dan Aktivis, Guntur Romli: Tindakan Pengecut!
-
Hari Terakhir Pencairan BLTS Rp900 Ribu, Kantor Pos Buka hingga Tengah Malam
-
Densus 88: Ideologi Neo Nazi dan White Supremacy Menyasar Anak Lewat Game Online!
-
Menteri Berulah, Presiden Menanggung Beban? Syahganda Desak Prabowo Gunakan Strategi Sun Tzu
-
Periksa 15 Saksi, KPK Duga Eks Kajari HSU Potong Anggaran Internal dan Cairkan Tanpa SPPD
-
Antisipasi Kepadatan Tahun Baru, 35 KA Jarak Jauh Bisa Naik-Turun di Stasiun Lempuyangan