Suara.com - Kementerian Pertahanan Republik Indonesia telah membuka pendaftaran untuk Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) Batch 3 pada tahun 2025. Program ini merupakan peluang emas bagi para pemuda untuk berperan langsung dalam memajukan bangsa. Lantas, SPPI Batch 3 kapan ditutup?
SPPI adalah program yang dirancang untuk menghasilkan lulusan unggul yang dapat mengelola program-program pembangunan strategis. Peserta yang terpilih akan menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan mendapatkan pelatihan kemiliteran langsung melalui Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Lulusan SPPI akan ditempatkan di Badan Gizi Nasional untuk merancang dan melaksanakan program pemenuhan gizi masyarakat sekaligus memperoleh keterampilan manajerial untuk mendukung pembangunan berkelanjutan sesuai dengan visi Indonesia Emas 2045.
Pendaftaran dilakukan secara online sehingga memudahkan para calon peserta yang ingin berpartisipasi dalam program ini. Namun, kapan pendaftaran untuk SPPI 2025 ditutup? Simak informasi selengkapnya berikut ini.
Jadwal Pendaftaran dan Seleksi SPPI Batch 3 Tahun 2025
Pendaftaran SPPI Batch 3 dibuka mulai 27 Desember 2024 dan akan ditutup pada 15 Maret 2025. Pastikan Anda memperhatikan jadwal penting terkait pendaftaran dan seleksi agar tidak terlewat. Berikut adalah jadwal lengkap yang perlu diketahui:
- Pendaftaran Online: 27 Desember 2024 - 15 Maret 2025
- Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi: 20 Maret 2025
- Tes Seleksi: 6 April - 3 Mei 2025
- Gelombang 1: 6 - 19 April 2025
- Gelombang 2: 20 April - 2 Mei 2025
- Pelatihan Dasar Kemiliteran: 5 Mei - 3 Juli 2025
- Pelatihan Manajerial: 4 Juli - 4 Agustus 2025
Syarat Mendaftar SPPI Batch 3 Tahun 2025
Baca Juga: Kenapa Muhammadiyah Setuju Sekolah Libur Selama Bulan Puasa 2025? Ini Alasannya
Sebelum memutuskan untuk mendaftar, Anda perlu memperhatikan persyaratan yang harus dipenuhi, yaitu sebagai berikut:
1. Syarat Umum
- Warga Negara Indonesia (WNI)
- Usia maksimal 30 tahun
- Lulusan D4, S1, atau S2 dari jurusan apa pun dengan ijazah yang terakreditasi oleh Kemendikbudristek atau sudah disetarakan dari Panitia Penilaian Ijazah Luar Negeri
- Tidak memiliki catatan kriminal
- Sehat jasmani dan rohani, dibuktikan dengan surat keterangan dari rumah sakit pemerintah setidaknya tipe C
- Bebas narkoba dan obat terlarang
- Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Indonesia
- Diwajibkan tidak hamil selama proses seleksi, sampai satu tahun setelah penempatan bagi perempuan
- Diwajibkan memperoleh izin dari suami/istri bagi yang sudah menikah
- Tidak diperbolehkan memiliki ikatan kontrak dinas atau pekerjaan, baik dengan instansi pemerintah maupun swasta
- Diwajibkan menyertakan surat izin dari perusahaan apabila masih bekerja, dan bersedia berhenti jika diterima
2. Dokumen yang Diperlukan
- Surat lamaran kepada Kepala Badan Gizi Nasional
- Salinan KTP, Kartu Keluarga, dan pas foto formal
- Ijazah dan transkrip nilai
- Surat keterangan sehat dan bebas narkoba
- Formulir Surat Pernyataan bermaterai Rp10.000
Cara Mendaftar SPPI 2025
Pendaftaran dilakukan secara daring melalui situs resmi SPPI di https://spp-indonesia.com/. Pastikan mengisi formulir dengan data yang akurat dan mengunggah dokumen yang diminta. Setelah pendaftaran, peserta akan menerima email konfirmasi yang perlu diperiksa sebelum login ke platform.
Demikianlah informasi terkait SPPI Batch 3 kapan ditutup. Semoga bermanfaat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu
-
Misi Penyelamatan Pekerja Tambang Freeport Berlanjut, Ini Kabar Terbarunya
-
Buntut Aksi Pemukulan Siswa ke Guru, Dikeluarkan Sekolah dan Ayah yang Polisi Terancam Sanksi
-
Perkuat Pertahanan Laut Indonesia, PLN dan TNI AL Jalin Kolaborasi
-
Korban Pemerkosaan Massal '98 Gugat Fadli Zon: Trauma dan Ketakutan di Balik Penyangkalan Sejarah