Suara.com - Bus listrik Transjakarta sebanyak 30 unit disediakan untuk mendukung pelantikan kepala daerah di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada hari Kamis (20/02).
Ayu Wardhani, Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta, menyatakan bahwa bus listrik ini akan berfungsi sebagai kendaraan antar-jemput (shuttle) untuk mobilitas kepala daerah yang dilantik dari Silang Monas menuju Istana Negara.
"Bus listrik yang disiapkan berjumlah 30 unit dengan tipe 'low entry' (lantai rendah)," ujarnya dalam keterangan resmi di Jakarta.
Dia menambahkan bahwa penggunaan bus listrik ini merupakan langkah untuk menyediakan transportasi yang ramah lingkungan, mendukung visi Jakarta sebagai kota global menuju nol emisi karbon (net zero emission).
Menurutnya, ini juga merupakan kontribusi Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang bergerak di sektor transportasi untuk memastikan kesuksesan pelantikan kepala daerah.
Mengenai operasional Transjakarta, Ayu mengungkapkan bahwa layanan tetap berjalan normal di area yang berdekatan dengan lokasi pelantikan, meskipun akan ada penyesuaian rute sesuai dengan pengaturan lalu lintas selama acara berlangsung untuk kenyamanan para penumpang.
Dengan demikian, Ayu meminta pengguna Transjakarta untuk memperhatikan dan menyesuaikan rencana perjalanan mereka.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan menerapkan rekayasa lalu lintas mulai Rabu (19/2) hingga 20 Februari 2025 antara pukul 06.00 WIB hingga 18.00 WIB, yang bersifat situasional untuk mendukung kelancaran acara pelantikan kepala daerah. (Antara)
Baca Juga: Sebelum Dilantik Prabowo, 961 Kepala Daerah Bakal Kirab dari Monas ke Istana Merdeka
Berita Terkait
-
Pagi Ini Prabowo Akan Lantik Ratusan Kepala Daerah di Istana, Begini Susunan Acaranya
-
Siap Latihan Fisik dan Tinggal di Tenda, Begini Persiapan Kepala Daerah Terpilih Jelang Retret!
-
Ratusan Kepala Daerah Dilantik, Monas Ditutup untuk Umum
-
Prabowo Lantik 961 Kepala Daerah Hari Ini, Kirab dari Monas ke Istana Meriahkan Acara
-
Sebelum Dilantik Prabowo, 961 Kepala Daerah Bakal Kirab dari Monas ke Istana Merdeka
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Konflik Lahan di Lebak Memanas, DPR Panggil Perusahaan dan KLHK
-
Di Hadapan Buruh, Aher Usul Kontrak Kerja Cukup Setahun dan Outsourcing Dibatasi
-
Aher Terima Curhat Buruh: RUU Ketenagakerjaan Jadi Sorotan, PHK Sepihak Jadi Ancaman
-
Tips Akhir Tahun Ga Bikin Boncos: Maksimalkan Aplikasi ShopeePay 11.11 Serba Hemat
-
Deolipa Tegaskan Adam Damiri Tidak Perkaya Diri Sendiri dalam Kasus Korupsi Asabri
-
Tak Hadir Lagi di Sidang Sengketa Tambang Nikel Haltim, Dirut PT WKS Pura-pura Sakit?
-
Gubernur Pramono Lanjutkan Uji Coba RDF Rorotan Meski Diprotes: Tidak Kapasitas Maksimum
-
Hasto: PDIP Dorong Rote Ndao Jadi Pusat Riset Komoditas Rakyat, Kagum pada Tradisi Kuda Hus
-
Di Rote Ndao, Hasto PDIP Soroti Potensi Wilayah Terluar RI
-
Gelar Pahlawan untuk Soeharto, KontraS: Upaya Cuci Dosa Pemerintah