Suara.com - Nama Hendy Setiono viral setelah musisi Niko Al Hakim alias Okin melaporkannya atas dugaan tindak pidana pencucian uang atau TPPU.
Okin merasa dirinya dirugikan setelah bekerja sama pada 2019 dengan perjanjian bisnis pembagian saham yang seharusnya sama rata.
Diduga hal ini karena bisnis kuliner Ngikan Yuk yang sempat viral pada masanya. Setelah booming dan banyak orang membuka franchise, Okin meminta rekening koran kepada terduga pelaku pada 2021 yang tak kunjung diindahkan.
Mantan suami Rachel Vennya itu pun melayangkan tiga somasi dalam kurun waktu satu tahun kepada terduga pelaku atas dugaan TPPU dan membuat postingan di akun Instagram Story-nya.
Setelah viral, rupanya, banyak korban bermunculan.
Pemilik Banyak Bisnis
Hendy Setiawan dipandang sebagai pebisnis ulung di sektor kuliner. Ia pun kerap dipercaya mengisi seminar bisnis.
Kesuksesannya diulai dari bisnis Kebab Turki Baba Rafi yang dibangunnya sejak 2003.
Saat ini, telah memiliki 1300 outlet di Indonesia dan hadir di 10 negara. Ada di Malaysia, Filipina, Brunei Darussalam, Singapura, Thailand, hingga India.
Baca Juga: Syahrini Lebih Pilih Jadi IRT, Nasib Bisnis Kulinernya di Indonesia Terkuak
Ia lalu membuka bisnis lainnya yakni Tambak Udang Baba Rafi hingga bekerja sama dengan sejumlah seleb membuka bisnis kuliner. Menelusuri laman LinkedIn-nya, ia mencatat namanya sebagai Co-Founder dari Ngikan, Menantea, hingga Nyapii.
Tercatat juga bahwa ia merupakan owner dari merek kopi kekinian, Foresthree Coffee.
Kini nama Hendy Setiono viral karena dugaan kasus TPPU yang dilaporkan Okin. Namun hingga saat ini Hendy Setiono belum angkat bicara.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
18 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Banjar, 14 Kecamatan Terendam di Penghujung Tahun
-
UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,7 Juta Diprotes, Rano Karno: Kalau Buruh Mau Demo, Itu Hak Mereka
-
Eks Pimpinan KPK 'Semprot' Keputusan SP3 Kasus Korupsi Tambang Rp2,7 Triliun: Sangat Aneh!
-
Percepat Penanganan Darurat Pascabencana, Hari Ini Bina Marga akan Tinjau Beutong Ateuh Banggalang
-
Ikuti Instruksi Kapolri, Pemkot Jogja Resmi Larang Pesta Kembang Api saat Pergantian Tahun
-
Jembatan Krueng Tingkeum Dibuka, Akses Warga dan Rantai Logistik Bireuen Kembali Terhubung
-
Kerja 24 Jam, Kementerian PU Percepat Pemulihan Jalan Terdampak Bencana di Aceh Tamiang
-
KPK SP3 Perkara Eks Bupati Konawe Utara, ICW Tagih Penjelasan Kasus Korupsi Tambang
-
Jutaan Wisatawan Serbu Yogyakarta, Kedatangan Lebih Tinggi dari Keberangkatan
-
Megawati Teken SK Baru! Dolfie Jadi Ketua DPD PDIP di Jateng