Suara.com - ‘…Anak orang miskin, tidak boleh miskin.. itu tekad kami…’
Begitulah potongan pidato Presiden Prabowo Subianto yang menyita perhatian orang-orang di sekitarnya.
Prabowo mengungkapkan hal itu dalam momen peluncuran mekanisme baru penyaluran tunjangan guru ASN Daerah.
Kepada seluruh rakyat Indonesia, Prabowo meminta waktu dan kesempatan lagi untuk bekerja lebih keras menyejahterakan rakyat.
Bahkan, dalam pidatonya tersebut, Prabowo mengungkapkan jika dirinya bertekad kuat ingin meningkatkan penghasilan rakyat hingga menghilangkan kemiskinan.
“Berilah kesempatan bagi kita bekerja siang, malam tanpa istirahat, tidak ada sabtu, minggu, terus kita bekerja, untuk mencapai yang kita inginkan, yaitu meningkatkan penghasilan rakyat Indonesia, menghilangkan kelaparan, menghilangkan kemiskinan,” potongan pidato Prabowo, dikutip dari tiktok @partaigerindra, Senin (17/3/25).
Tekad dan niat baik Prabowo tersebut rupanya mendapat kritikan pedas dari para netizen. Dalam video yang diposting akun Tiktok @partaigerindra, netizen berbondong-bondong memenuhi kolom komentar.
“tekad bapak baik, cuma kenyataan nya pak?,” tulis akun @riyadi06.
“katanya lagi epecienci, tapi kok rapat di hotel,” sahut @Namrasal.
“Ahhh tetep susah banget cari kerja di indonesia ini, kemiskinan masih meraja lela dan pengangguran dimana mana,” ujar @im remon.
“New orba ya adik adik.. ,” sahut @Ahmad_RgR.
Presiden Prabowo sempat sesumbar mengatakan bahwa dirinya mampu dan hanya membutuhkan waktu 3-4 tahun untuk menyejahterakan Indonesia.
Selain itu, Prabowo juga meminta waktu 4-5 tahun untuk mencapai Indonesia Swasembada pangan.
Sesumbar itu, diungkapkan Prabowo saat berada di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan pada Kamis (9/5/24).
Efisiensi Anggaran Ala Prabowo
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India