Suara.com - Isu pengelolaan sampah menjadi tantangan besar bagi banyak daerah di Indonesia.
Berbagai pendekatan dilakukan untuk mengurangi dampak lingkungan dari tumpukan sampah yang kian hari makin mengkhawatirkan.
Dua daerah dengan pendekatan berbeda, namun tujuan yang sama, tengah mengambil langkah konkret. Pemerintah Kabupaten Karawang di Jawa Barat dan Pemerintah Kota Jayapura di Papua.
Di Karawang, Bupati Aep Syaepuloh memimpin langsung rencana perubahan sistem pengelolaan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jalupang.
Selama ini, TPA Jalupang masih menggunakan metode open dumping, yaitu pembuangan sampah terbuka tanpa perlakuan tambahan.
Sampah hanya ditumpuk begitu saja, sehingga menimbulkan aroma tak sedap, berkembangbiaknya lalat, hingga munculnya gas metana yang membahayakan lingkungan dan kesehatan warga sekitar.
“Kami akan mengubah sistem penanganan sampah di TPA Jalupang, dari open dumping menjadi controlled landfill. Insyaallah, kami akan upayakan yang terbaik untuk penanganan sampah di TPA Jalupang,” ujar Aep Syaepuloh, Minggu (4/5/2025).
Controlled landfill adalah metode yang lebih maju dibanding open dumping. Sampah yang datang dipadatkan dan diratakan menggunakan alat berat, lalu ditutup dengan lapisan tanah setiap lima hingga tujuh hari.
Sistem ini tidak sebaik sanitary landfill, namun jauh lebih aman dibanding sistem terbuka.
Baca Juga: 38 Ton Sampah Terkumpul di Jakarta Selama Aksi May Day
Dengan metode ini, dampak lingkungan seperti bau busuk dan pencemaran udara dapat ditekan secara signifikan.
Data Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Karawang mencatat, saat ini tumpukan sampah di TPA Jalupang telah mencapai ketinggian 15 meter.
Kondisi tersebut sudah sangat mengkhawatirkan dan menjadi keluhan rutin warga di sekitar Kecamatan Batujaya, lokasi terdekat dari TPA tersebut.
“Kami paham keresahan masyarakat. Dengan sistem baru ini, kami berharap TPA Jalupang tidak lagi menjadi sumber masalah, melainkan bagian dari solusi lingkungan jangka panjang,” tambah Bupati Aep.
Sementara itu, ribuan kilometer dari Karawang, semangat pengelolaan sampah juga berkobar di Kota Jayapura. Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo, pada Sabtu (3/5), mencanangkan program Kota Sadar Sampah.
Inisiatif ini bertujuan membangun kesadaran kolektif masyarakat Port Numbay—nama lain dari Jayapura—untuk menciptakan lingkungan bersih dan sehat.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Dorong Kedaulatan Digital, Ekosistem Danantara Perkuat Infrastruktur Pembayaran Nasional
-
AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
-
Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
-
PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
-
Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
-
Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang
-
Di Sidang MKD: Ahli Sebut Ucapan Ahmad Sahroni Salah Dipahami Akibat Perang Informasi
-
TKA 2025 Hari Pertama Berjalan Lancar, Sinyal Positif dari Sekolah dan Siswa di Seluruh Indonesia
-
Aktivis Serukan Pimpinan Pusat HKBP Jaga Netralitas dari Kepentingan Politik