Suara.com - City car matic masih menjadi pilihan favorit banyak orang yang tinggal di kota besar. Para pemula atau orang yang baru belajar naik roda 4 pun akan memilih mobil jenis ini.
Ukurannya yang kompak membuat mobil city car matic mudah bermanuver di jalanan padat. Sementara transmisi otomatis memberikan kenyamanan saat menghadapi kemacetan.
Banyak city car matic juga memiliki konsumsi bahan bakar yang efisien dan terbilang irit. Makanya harga mobil city car matic hingga 2025 ini masih terus bersaing. Bahkan harga mobil bekas jenis ini pun terbilang tinggi.
Lantas apa saja rekomendasi mobil bekas city car matic yang murah di bawah Rp100 juta?
Bagi Anda yang sedang mencari mobil dengan harga terjangkau, berikut ini beberapa rekomendasi mobil bekas murah city car matic di bawah 100 juta yang cocok untuk kebutuhan harian.
Meski harganya ramah di kantong, fitur dan performa yang ditawarkan cukup mumpuni.
1. Toyota Yaris Bakpao
Toyota Yaris Bakpao dikenal dengan desain bulat dan fitur yang cukup lengkap di kelasnya. Mengusung mesin 1.5L 4 silinder, mobil ini mampu menghasilkan tenaga sekitar 107 hp, cukup untuk penggunaan dalam kota maupun perjalanan luar kota.
Transmisi otomatisnya halus dan responsif, serta dibekali fitur keamanan seperti ABS dan dual airbag. Di pasaran, Yaris bekas keluaran 2008 ini bisa Anda dapatkan mulai dari Rp 70 juta, tergantung kondisi dan lokasi.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Mobil LCGC untuk Pemula, Irit dan Mudah Dikendarai
2. Daihatsu Sirion G
Sirion G adalah salah satu rekomendasi mobil city car murah yang menawarkan kenyamanan berkendara dan kabin luas.
Mobil ini dibekali mesin 1.3L dan transmisi otomatis yang cocok untuk pemula. Manuvernya juga sangat ringan dan stabil di tikungan.
Interiornya sudah dilengkapi head unit layar sentuh dan steering switch control.
Harga bekasnya saat ini berkisar antara Rp 85 juta hingga Rp98 juta, menjadikannya rekomendasi mobil bekas murah city car matic di bawah 100 juta yang layak dipertimbangkan.
3. Suzuki Karimun Wagon R
Berita Terkait
-
5 Rekomendasi Mobil LCGC untuk Pemula, Irit dan Mudah Dikendarai
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe Sedan Juni 2025: Harga Rp60 Jutaan, Mesin Tetap Andalan
-
4 Rekomendasi Mobil 7 Seater Terbaik dengan Kabin Luas, Harga Mulai Rp200 Jutaan
-
8 Mobil Keluarga Terbaik 2025: Irit BBM dan Minim Biaya Perawatan
-
6 Rekomendasi Mobil Listrik Keluarga Murah dan Canggih, Harga Mulai Rp100 Jutaan!
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar